BATU (SurabayaPost.id) – Siswa SMA Imanuel Kota Batu mengikuti program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) secara virtual. Narasumber ADEM yang digagas Polres Batu bersama Imanuel tersebut dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Belasan siswa asal Papua dan Papua Barat ikut dalam kegiatan tersebut. Kepala Sekolah SMA Imanuel, Wahono, membenarkan hal itu, Sabtu (28/11/2020).
Menurut Wahono, program ADEM tersebut, tujuannya ingin memberi rasa nyaman dan aman dalam menyambut Natal dan Tahun Baru 2021 mendatang.
“Agar anak – anak tetap kompak dan bisa menjaga kesehatan.Kemarin sore kita dihubungi dari Polres Batu dan ada kegiatan untuk anak – anak ADEM Papua dengan narasumbernya dari UGM melaluhi virtual,” katanya.
Dan giat itu, kata dia, Imanuel mempersiapkan tempat dan camera, yang menurutnya fasikitas tersebut sudah dipersiapkan.
” Intinya dalam kegiatan ini ingin memberikan rasa nyamam aman buat anak – anak khususnya dalam memyambut Natal dan Tahum Baru.Supaya anak – anak tetap kompak dan menjaga kesehatan serta tidak terpengaruh dengan mengadakan acara – acara natal keluar daerah Kota Batu,” ungkapnya.
Karena, ungkap dia, terkadang anak – anak tersebut, diundang keluar daerah,seperti halnya di Kediri, Jember dan daerah lainnya, dengan begitu, Wahono berharap.
” Anak – anak tersebut, tetap ada ditempat yang di asrama ya diasrama supaya menjaga kesehatan dan keselamatannya khususnya di era Pandemi Covid – 19 ini,” mintanya.
Sekadar diketahui, dalam prosesi ADEM tersebut, diketahui telah diikuti sejumlah 15 anak – anak SMA Imanuel.Dan anak – anak Papua yang ada di Imanuel, menurutnya jumlah keseluruhan sekitar 41 anak.
” Program ADEM ini hanya untuk anak SMA dan ini program dari Kementrian dan Kebudayaan.Yang mana Pemerintah melaluhi Kementrian memberi ases pendidikam kepada anak – anak di Papua dan Papua Barat,” terangnya.
Itu, terang dia, khusus mereka yang mengalami kesulitan medapatkan ases pendidikan yang ada di pedalamam dan di tempat – tempat tepencil.
” Karena sulit untuk mendapatkan pendidikan yang layak ditingkat SMA sehinga ada program ADEM ini.Jadi program ADEM imi adalah memfasilitasi
untuk membuka ases pendidikan bagi anak – anak Papua dan Papua Barat,” jelasnya.
Dan giat yang sekarang ini, Wohono mengaku giat dari Polres Batu, atau dari Polda Jatim, dan Imanuel diakuhi hanya memfasilitasi beberapa alat dan tempat, serta pesertanya saja.
” Untuk kebutuhan lainnya, mulai dari kumsumsinya anak – anak tersebut, dari Kepolisian semua.Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) ini merupakan salah satu upaya pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam hal pemerataan kualitas pendidikan khususnya bagi anak-anak Papua dan Papua Barat,” pungkasnya (Gus)
Leave a Reply