MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang Kanwil Ditjenpas Jawa Timur menggelar kegiatan bakti sosial (Baksos) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80. Kegiatan ini berupa pembagian paket sembako dan sayuran segar hasil panen dari program ketahanan pangan yang dikelola oleh warga binaan, Kamis (14/8/2025).
Sasaran utama dari kegiatan ini yakni, penerima bantuan adalah keluarga warga binaan serta masyarakat sekitar yang membutuhkan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian dan kontribusi sosial Lapas Malang terhadap lingkungan sekitar.
Sebanyak 20 paket sembako dan sayuran disalurkan secara langsung kepada keluarga warga binaan dan warga kurang mampu di sekitar Lapas Malang. Masyarakat tampak antusias dan bersyukur menerima bantuan tersebut. Selain menjadi sarana berbagi, kegiatan ini juga menjadi sarana menjalin hubungan yang harmonis antara lapas dan masyarakat.
Program ketahanan pangan yang menjadi sumber bantuan ini telah berjalan dan telah beberapa kali menghasilkan panen yang memuaskan. Lapas Malang mengelola lahan pertanian bersama warga binaan untuk menanam berbagai jenis sayuran seperti bayam, kangkung, dan sawi. Hasil panen tidak hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan internal, tetapi juga untuk kegiatan sosial seperti ini.
Kepala Lapas Kelas I Malang, Teguh Pamuji, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas dalam memperingati momen kemerdekaan dengan semangat kebersamaan dan berbagi. “Melalui bakti sosial ini, kami ingin menunjukkan bahwa lembaga pemasyarakatan tidak hanya menjadi tempat pembinaan, tetapi juga bisa memberi manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Teguh.
Kegiatan bakti sosial ini mendapat apresiasi dari warga sekitar yang merasa terbantu dengan adanya bantuan tersebut. Pihak Lapas Malang berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberi dampak positif bagi masyarakat luas. “Kami ingin terus hadir dan bermanfaat di tengah masyarakat, terutama di momen bersejarah seperti HUT RI,” pungkas Teguh Pamuji.
Dengan kegiatan ini, Lapas Malang menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat dan meningkatkan kesadaran sosial di kalangan warga binaan. Program ketahanan pangan yang dijalankan juga menjadi contoh baik dalam pemanfaatan lahan dan sumber daya untuk kepentingan bersama. (**).