MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memastikan bahwa layanan Bus Trans Jatim di Malang Raya tidak akan berhenti pada satu koridor saja. Usai meresmikan Koridor 1 Malang Raya yang menghubungkan Malang ke Batu, Khofifah menegaskan bahwa sejak awal dirinya telah menyiapkan pengembangan hingga tiga koridor.
“Di Malang Raya memang saya rencanakan tiga koridor, dan hari ini kita meluncurkan koridor pertama yang menghubungkan Malang ke Batu,” ujar Khofifah pada Kamis (20/11/2025). Menurutnya, perluasan jaringan Trans Jatim merupakan upaya pemerintah dalam menghadirkan layanan publik yang lebih dekat dan mudah dijangkau masyarakat.

“Ini kita dedikasikan untuk semua. Apa yang kita lakukan adalah bagian dari fungsi publik untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, turut mendukung rencana penambahan koridor itu. Ia menyebut, pengembangan hingga tiga koridor sangat dibutuhkan untuk mengatasi persoalan lalu lintas di Malang Raya.

“Kami berharap ini tidak hanya berhenti pada satu koridor saja, tapi bisa ditambah lagi hingga tiga koridor ke depan demi menekan kemacetan,” tegas Wahyu. Wahyu optimis hadirnya Trans Jatim akan membawa dampak signifikan dalam pengurangan kepadatan kendaraan di Kota Malang.
“Kami optimistis ini bisa mengurangi kemacetan. Kami memang membutuhkan moda transportasi ini, dan alhamdulillah kini telah dihadirkan,” tandasnya. (lil).
