MALANG (SurabayaPost.id) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, berencana bakal melakukan evaluasi durasi waktu pada traffic light di beberapa titik di Kota Malang. Hal tersebut, disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Dishub Kota Malang, Wahyu Setianto, Senin (27/5/2019).
Pengalamannya, ia pernah merasa jengkel dengan tidak adanya evaluasi mengenai durasi waktu traffic light. Sebab evaluasi waktu traffic light tersebut, merupakan hal yang harus dilakukan mengingat kondisi kendaraan saat ini yang semakin membludak.
“Ya minimal durasi waktu traffic light sebulan sekali harus dievaluasi. Karena sekali lagi perkembangan kendaraan, perkembangan lalu lintas luar biasa. Jika tak ada evaluasi, tentu hal itu akan berdampak terjadinya kemacetan,” tutur Wahyu Setianto di sela sidak beberapa waktu lalu.
Wahyu melanjutkan, jika pada trafic light nantinya bisa mengaplikasikan seperti traffic light yang ada di pertigaan Blimbing. Sebab disana terdapat alat yang otomatis menyesuaikan durasi nyala lampu dengan kendaran kendaraan di sekitar.
“Jalan poros itu pakai alat otomatis. Jadi kalau volume kendaraan banyak, dia tetap hijau, kalau sudah berkurang dia akan kuning kemudian merah,’ beber PLT yang juga Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Malang.
Sementara itu, selain traffic light di kawasan Blimbing, yang terpasang alat otomatis tersebut berada di kawasan jalan poros, kawasan Kaliurang.
“Kalau untuk evaluasi ini, sebenarnya bukan hanya menjelang atau menyambut lebaran saja, kembali lagi, minimal setiap bulan harus ada evaluasi, melihat perkembangan lalu lintas yang ada,” pungkasnya (lil)
Leave a Reply