MALANG (SurabayaPost.id) – Yayasan Darul Jundi menggelar Program Penguatan Kapasitas Yayasan dengan tema “Menuju Darul Jundi Lebih Bermanfaat dan Berarti”. Program ini dilaksanakan sepanjang Mei hingga Juni 2025 dengan fokus pada penguatan tata kelola, peningkatan kualitas pelayanan, dan pembangunan yayasan yang berkelanjutan.
Dalam program ini, Darul Jundi menggandeng sejumlah mitra strategis, termasuk Politeknik Negeri Malang, Universitas Ma Chung, dan Tim Mahasiswa Penerima Beasiswa Amartha dari Universitas Brawijaya. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa penguatan lembaga sosial tidak hanya bertumpu pada satu pihak, tetapi menjadi tanggung jawab bersama antara dunia pendidikan, komunitas profesional, dan masyarakat sipil.
Kepala Lembaga Darul Jundi, Ust. H. Sholeh Syarifudin, S.Ip, menegaskan bahwa penguatan kapasitas yayasan merupakan bentuk ikhtiar yang tidak bisa ditawar. “Kegiatan ini sebagai bentuk ikhtiar dari yayasan agar semakin bisa memberikan dampak baik, dan menyalurkan lebih optimal lagi dana donatur. Amanah dari para donatur adalah tanggung jawab besar yang harus dijaga dengan tata kelola yang profesional dan terus diperbarui,” tuturnya.
Program ini menyasar penguatan di berbagai aspek mendasar, termasuk literasi pengelolaan keuangan lembaga yang transparan, literasi administrasi yayasan berbasis digital, dan penyusunan rencana strategis yang visioner. Langkah ini diyakini dapat memperkuat fondasi Darul Jundi sebagai yayasan yang tidak hanya mengandalkan kepercayaan publik, tetapi juga membuktikan profesionalisme dalam mengelola setiap rupiah yang dititipkan oleh para donatur.
Selain itu, program ini juga memprioritaskan strategi memperluas jejaring donatur dan mitra, dengan menyusun pola komunikasi yang efektif, terukur, dan mengutamakan hubungan jangka panjang. Literasi pemanfaatan platform crowdfunding digital pun digencarkan, agar penggalangan dana bisa lebih adaptif, transparan, dan sesuai tren perkembangan teknologi filantropi modern.
Dengan program ini, Darul Jundi berharap dapat menjadi inspirasi bagi yayasan lain untuk tidak berhenti berbenah dan berinovasi demi keberlanjutan gerakan kebaikan. Sejalan dengan spirit “Menuju Darul Jundi Lebih Bermanfaat dan Berarti”, program ini diharapkan menjadi tonggak baru yayasan dalam menjaga kepercayaan publik dan memperluas dampak sosial yang lebih inklusif.
Penulis: Bagas Brian Pratama