BATU (SurabayaPost.id) – Untuk mewadahi potensi dan bakat yang dimiliki pemuda Kota Batu Dinas Pariwisata Kota Batu menggelar lomba produksi video wisata. Para pemenang lomba tersebut diumumkan di Gedung Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Rabu (25/11/2020).
Giat yang digagas Disparta Kota Batu itu melibatkan para pemuda kreatif dalam lomba kreativitas video inovatif dan menggambar dengan tema KWB Safetourism tersebut. Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq, itu digelar guna mewadahi potensi dan bakat yang dimiliki pemuda Kota Batu.
“Selain itu juga untuk mengenalkan budaya Kota Batu melalui media komunikasi video dan karya seni rupa,” katanya.
Karena,kata dia, kegiatan tersebut, menurutnya sangat penting terkait talenta-talenta anak-anak muda Kota Batu yang perlu difasilitasi.
Dalam pengamatannya, di lomba tersebut Kota Batu memiliki anak-anak muda yang mempunyai talenta luar biasa. “Melalui lomba ini, bahwa karya video dan gambar dapat dikaitkan pada promosi potensi wisata Kota Batu,” ungkapnya.
Karya video yang dilombakan, peserta mengeksplor tempat-tempat wisata dari pelosok hingga hiburan di Kota Batu. Mantan Kepala DLH, Kota Batu ini berharap dengan lomba ini dapat memfasilitasi potensi talenta warga Kota Batu dan mengangkat potensi wisata Kota Batu.
Untuk itu, ia mengaku sangat berterimakasih dan mengapresiasi pada seluruh peserta yang ikut berpartisipasi dengan gigih dan panitia yang menyukseskan lomba ini. Makadari itu, Arief berjanji bahwa giat tersebut, rencananya bakal diagendakan secara rutin.
“Rencananya lomba ini akan secara rutin. Sehingga lomba ini dapat selalu menjadi wadah dan perangsang bagi warga Kota Batu untuk maupun para wisatawan agar terus berwisata ke Kota Batu,” ujarnya.
Selain itu, ujar dia, bagi para pemenangnya, menurut Arief agar bisa diberdayakan untuk menjadi agen promosi Kota Batu.Untuk itu, ia berjanji bakal memprioritaskan warga Kota Batu sendiri yang menggarap promosi potensi wisata Kota Batu.
Sementara itu Yusak Santoso sebagai salah satu Juri menambahkan bahwa sudah saatnya warga Kota Batu mengangkat potensi wisata Kota Batu dengan teknologi modern
“Sekarang berada di era industri 4.0 yang mengandalkan kecanggihan teknologi. Dan para pegiat karya kreatif harus membaca kaidah baru yang diterapkan di era saat ini,” pesannya.
Karena, kata dia, pada saat ini yang menjadi daya tarik, menurutnya bukan lagi kemasan, namun lanjut dia, adalah konten, maka pembuat karya seni di era ini, menurutnya harus fokus pada konten.
“Dengan video berjudul ‘Yuk Berwisata Aman di Kota Batu’ yang menelan biaya sebesar Rp 1 juta dan penggarapan selama tiga minggu. Saya mengangkat wisata Alun-Alun Kota Batu, Taman Langit dan Paralayang,” katanya, sembari mengaku sangat seru dalam bikin video itu.
Sekadar diketahui, dalam lomba ini ada sejumlah 14 peserta di lomba video kreatif yang telah mengirimkan karyanya. Sedangkan untuk lomba menggambar ada sejumlah 11 peserta.
Yang perlu diketahui lagi,pemenang lomba kreativitas video inovasi tersebut,yaitu, Amin Imam Kres sebagai juara 1,dengan nilai 1660.Kemudian Yogi Iqbal Rizki sebagai juara 2,dengan nilai 1580,serta Iping sebagai juara 3,dengan nilai 1420.
Sedangkan yang untuk pemenang lomba menggambar, pemenangnya adalah Bagus Dharmawan sebagai juara 1,dengan nilai 765, dan Rizki Mahendra sebagai juara 2,dengan nilai 734. Selanjutnya, yang juara 3, yakni Adilla Reksytania dengan nilai 724.
Adapun hadiah yang didapat untuk juara 1 berupa uang tunai sebesar Rp 2.500.000, juara 2 Rp 2.000.000 dan juara 3,sebesar Rp 1.500.000. Mereka juga mendapatkan piala dan piagam penghargaan. (Gus/*)
Leave a Reply