“Melihat Kecamatan Lowokwaru punya potensi yang luar biasa, dari sektor ekonomi, pendidikan hingga pariwisata,” ujar Sailendra.
Sehingga pentingnya penataaan infrasrtuktur, serta peningkatan layanan publik. Jadi penting partipasi masyarakat ikut dalam setiap tahapannya. “Karena itu pada diskusi ini untuk mencari permasalahan yang dihadapi untuk menghasilkan rencana yang berkualitas,” tandasnya.
Untuk diketahui, Musrenbang Kecamatan Lowokwaru yang dihadiri 8 anggota DPRD Kota Malang Dapil Lowokwaru, Forkopimcam serta 15 Kepala Dinas tersebut, terdapat sejumlah usulan dibeberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Terdiri dari, 189 usulan ke Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP).
Kemudian, Bakesbangpol mendapat usulan, BPBD 15 usulan, Dispora 56 usulan, Dinkes 132 usulan, Dispangtan 67 usulan. Selanjutnya, Diskominfo mendapat 38 usulan, Diskopindag 21 usulan, DLH 13 usulan, Disdikbud ada 134 usulan, Dishub 22 usulan, DISPUSSIPDA 3 usulan, Dinsos 27 usulan, Disnaker 16 usulan serta Satpol PP mendapat 15 usulan.
Hasil kesepakatan pun dituangkan dalam Berita acara kesepakatan hasil Musrenbang tahun 2025 untuk Penyusunan RKPD 2026 dan ditandatangani semua pihak. (lil)