MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Cara unik dan menarik pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB), Sabtu (19/08/2023).
Pasalnya, 1.048 mahasiswa baru dikenalkan dengan jajanan khas Jawa Timur yaitu gethuk saat makan siang di Gedung Samantha Krida.
Jajanan gethuk tersebut sebagai implementasi dari program center of excellent (COE) yang dimiliki oleh FTP UB. Tak hanya gethuk, mahasiswa baru tersebut juga disajikan jamu dari hasil kerja sama COE FTP UB dengan Jamoe Iboe.
“Ini sebenarnya menjadi trend FTP UB bahwa kita fakultas pertama yang memiliki COE di bidang ubi dan rimpang. Kita harus kenalkan itu pada mahasiswa bahwa potensi Jatim adalah di ubi dan rimpang. Sehingga riset mahasiswa bisa mengarah ke sana,” ujar Dekan FTP UB Prof. Yusuf Hendrawan.
Mahasiswa baru juga dikenalkan bahwa gethuk sebagai salah satu upaya ketahanan pangan di Indonesia. Sehingga semakin meluas sosialisasi bahwa beras bukan satu-satunya sumber karbohidrat yang dapat dikonsumsi.
Sementara itu, Wakil Dekan FTP Bidang Kemahasiswaan, Dr. Mochamad Bagus Hermanto, S.T.P., M.Sc, mengaku bahwa FTP sangat konsen terhadap penelitian dan pengabdian masyarakat. Teknologi tepat guna yang diciptakan, bisa berhilir ke masyarakat. Salah satunya produk penelitian dari Center of excellent.
“Dalam PKKMB ini, FTP menyampaikan bahwa sangat konsen terhadap penelitian dan pengabdian masyarakat. Produk penelitian nanti bisa dimanfaatkan seluas-luasnya oleh masyarakat,” terangnya.
Karena itu, salah satu kegiatannya, adalah memperkenalkan kepada mahasiswa baru. Dengan seremonial makan getuk, sebagai olahan umbi. Selain itu, minum jamu kunyit, sebagai olahan mengangkat produk lokal.
“Salah satunya, memperkenalkan generasi muda, bahwa ada makanan tradisional yang enak. Tidak diserbu makanan luar, dan mengedepankan makanan lokal. Upaya implementasi sekaligus melaksanakan kerjasama dengan perusahaan jamu. Tentunya, dengan analisis terdahulu,” lanjutnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, tidak hanya memperkenalkan ke generasi muda, namun juga menunjukkan lebih banyak lagi, potensi wirausaha bagi pelaku UMKM, yang bisa ditiru.
Ditempat yang sama, Ketua Pelaksana Permana Aji Dewa Saputra menjelaskan, beragam kegiatan dilakukan dalam PKKMB Fakultas Teknologi Pertanian. Dimulai kedatangan maba, kemudian dimulai secara resmi pukul 07.00 dan berakhir pukul 16.00 WIB.
“Materinya, pengenalan Struktur Fakultas. Kemudian materi akademik, kebangsaan, sarana prasarana serta kemahasiswaan. Pada bagian akhir, pengetahuan kekerasan seksual. Hal itu perlu untuk mengetahui batasannya, menyamakan persepsinya. Intinya, untuk pencegahan agar tidak menjadi korban bahkan pelaku,” tandasnya. (Lil)
Leave a Reply