Hermin mengaku jika pihaknya sering mendapatkan informasi jika pengemudi Jeep yang mengantarkan wisatawan kerap berkendara dengan kecepatan tinggi dan terkesan ugal-ugalan.
” Dari adanya laporan tersebut, kami memandang perlunya adanya kegiatan yang akan memberikan bagaimana berkendara yang baik dan benar,” tuturnya.
Dirinya juga mengatakan jika pihaknya dalam waktu dekat akan membuat acara sarasehan tersebut dan akan pula melibatkan seluruh pihak yang berkecimpung di penyedia paket wisata ke gunung Bromo.
” Kami akan mengajak pihak tour n guide, penyedia jasa angkutan wisatawan dan sopir,” kata dia.
Sebagai narasumber, kata dia, pihaknya akan menggandeng pihak terkait.
“Untuk narasumber, kami akan berupaya menghadirkan Kepolisian Lalulintas untuk memberikan pemahaman keselamatan berkendara dan pihak RS Hermina sebagai pihak yang akan berikan pelatihan PPGD,” jelasnya.