MALANG (surabayapost.id) – Fraksi Golkar DPRD Jatim bersama DPD Golkar Kabupaten Malang melakukan bakti sosial di kawasan Lawang, Sabtu (18/4/2020). Penyemprotan tersebut dipimpin langsung Ketua DPD Golkar Kabupaten Malang Siadi.
Dalam aksi penyemprotan virus corona disease (Covid-19) itu, Siadi yang juga anggota Fraksi Golkar Jatim ini membawa 9000 liter disinfektan. Dia melibatkan 200 orang bersama kader Golkar.
Di antara mereka adalah anggota DPD Golkar, anggota DPRD Kabupaten Malang dari Fraksi Golkar. Selain itu Dulur Siadi, Himpunan Wanita Karya, Kesatuan Perempuan Partai Golkar, Karang Taruna dan masyarakat lainnya.
Anggota DPRD Kabupaten Malang dari Fraksi Golkar terlihat seperti Sujono, dan Agustinus Surya Prihanta. Mereka ikut aktif melakukan penyemprotan di beberapa desa di Kecamatan Lawang. Misalnya, di Bedali, Ketindan, Sidoluhur, Srigading dan sebagainya.
Dalam penyemprotan itu Siadi membawa enam pick-up, dua motor roda tiga. Itu untuk mengangkut 9000 liter disinfektan, masker, sabun dan hand sanitizer.
Menurut Siadi yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Timur ini penyemprotan di wilayah Lawang tersebut sebagai upaya untuk ikut memutus rantai penyebaran Covid-19. “Penyemprotan kali ini merupakan yang kesekian kalinya,” kata dia.
Itu karena, kata dia, Golkar Kabupaten Malang sebelumnya juga melakukan aksi serupa di tempat berbeda. Aksi sosial itu diakui Siadi dilakukan hampir setiap hari.
Dia sebutkan seperti yang dilakukan di kawasan Kecamatan Donomulyo, Sumberpucung, Kromengan, Singosari dan lainnya. Hanya saja, kata dia, di Lawang kali ini agak beda.
“Untuk di Kecamatan Lawang ini kami melibatkan ratusan orang. Sehingga kami bagi dua kelompok,” jelas dia.
Masing-masing kelompok, lanjut dia, membawa 4500 liter disinfektan. Itu dibawa dengan menggunakan tiga mobil pick up serta cadangan satu tangki air kapasitas 5000 liter.
“Kami lakukan penyemprotan itu untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19. Setiap hari kader kami bersama masyarakat di masing-masing Kecamatan telah melakukan penyemprotan. Minimal 1500 litet disinfektan tiap hari,” kata Siadi.
Selain melakukan penyemprotan disinfektan, tim yang mengikutinya juga membagikan masker (400) dan sabun anti bakteri (600 batang) serta hand sanitizer (800). “Semua itu diharapkan bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (aii)
Leave a Reply