BATU (SurabayaPost.id) – Selaraskan visi dan misi rencana gelaran selamatan sumber mata air yang ada di Kota Batu, Perumdan Among Tirto gandeng 24 desa/kelurahan bersama stake hollder dan para tokoh menggelar Rakor (rapat koordinasi) di Kantor PDAM Jalan Kartini Kota Batu, Rabu (7/9/2022).
Rakor rencana gelaran selamatan sumber mata air yang bakal berlangsung pada Senin,12/9/2022 mendatang di Bring Raharjo Kecamatan Junrejo Kota Batu, Senin Legi, malam Selasa Pahing tersebut, bentuk kepedulian terhadap sumber mata air yang ada di bumi Kota Batu.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana Adi Santoso, selaku Lurah Temas Kecamatan Batu Kota Batu, selamatan tersebut untuk melestarikan sumber mata air yang ada.
“Rangkaian yang diinisiasi PDAM Kota Batu, dengan menggandeng kami yang ada di kelurahan dan desa, agar sumber -sumber tersebut, agar membawa manfaat lebih potensinya untuk masyarakat,” kata Adi.
Selain itu, menurut Adi agar tidak sampai sumber – sumber yang dimaksud hilang, dengan jumlah 100 sekian lebih sumber mata air yang tersebar di Kota Batu.Olehkarena itu, pihaknya menyebut.
“Inti acara ini “Menabung Air” dengan selamatan sumber sambil munajat do’a kepada Tuhan YME.Selain itu,nantinya juga akan ada kirab “Tumpeng Agung” Kirab Kendi yang akan di serahkan oleh Lembaga adat Masing – masing desa/kelurahan bersama Kades/Lurah beserta istri,” lanjutnya.
Juga akan ada tarian tradisi Wisnu Kencana, do’a lintas Agama, itu sebagai cermin wujud nyata kerukunan dan kebhinekaan masyarakat Kota Batu.
Tambahnya, dengan libatkan 24 desa kelurahan yang ada di batu,dah melibatkan pemangku wilayah yang ada di seluruh Kota Batu.
“Sumber – sumber itu bakal lebih mempunyai manfaat yang luar biasa, sehingga kita perlu menjaga.Melalui Direksi PDAM melibatkan kami semua yang ada, diminta untuk menyerahkan air di kendi secara simbolis diambil dari sumber mata air yang ada di desa,dan kelurahan se Kota Batu,” ujarnya.
Lantas, ujar dia, air -sir kehidupan itu, menurutnya bakal disatukan di “Gentong Agung” diyakini sakral yang ada di lokasi acara nanti, yakni di Bring Raharjo Desa Junrejo Kota Batu.
“Harapannya nanti bisa jadi agenda tahunan PDAM di setiap bulan shafar pada bulan purnama) padang bulan (terang bulan).
“Dengan melibatkan, shake holder terkait, DLH, Dinas Pariwisata, Kominfo, desa/kelurahan, serta Lembaga adat se-Kota Batu dan organisasi kemasyarakatan lainnya mereka bergandengan tangan satukan visi misi menjaga sumber mata air di batu,” tandasnya.
Dengan munajat kepada Tuhan YME, karena nikmat yang sudah di berikan dengan sumber air yang melimpah bisa dimanfaatkan sebesar – besarnya untuk kepentingan masyarakat sesuai amanat UUD 1945,” pungkasnya .(Gus)
Leave a Reply