
Walikota Wahyu juga memaparkan bahwa ekonomi kreatif telah menjadi komitmen dalam pembangunan daerah Kota Malang.
“Pada 2025-2029, ekonomi kreatif menjadi salah satu perhatian dalam visi misi kami. Dan ini terimplementasi dalam Dasa Bhakti, juga memang sejalan dengan Asta Kreatif dari kebijakan pusat,” terangnya.
Bahkan, imbuhnya, komitmen ini telah dibuktikan dengan deretan prestasi di bidang ekonomi kreatif. Seperti Top 3 Inovasi Penghargaan Pembangunan Daerah Nasional, Kota Malang sebagai Kota Kreatif, dan telah terpilih mewakili Indonesia ke Ajang Kota Kreatif Dunia UNESCO.
Keberhasilan pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Malang ini, lantas menuai apresiasi dari Menkraf Riefky. “Kreatif, kami mengapresiasi sekali apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang selama ini, mendukung para pegiat ekonomi kreatif. Tidak hanya pilih-pilih, tetapi 17 subsektor termasuk dalam fasilitas yang diberikan; kreatif hub atau MCC,” ucap Menkraf Riefky.