MALANG (SurabayaPost.id) – Kawasan RT 08, RW 01, Kelurahan Arjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, diresmikan menjadi Kampung Ketahanan Lumbung Pangan, Minggu (04/04/2021). Karena itu, warga terus memaksimalkan wilayahnya untuk memberikan kemanfaatan kepada masyarakat sekitar. Diantaranya, dengan memperbanyak tanaman sayur – sayuran, buah buahan serta berbagai jenis tanaman Toga hingga beragam jenis ikan.
“Kami sangat mengapresiasi langkah nyata dari pak RT 08, pak RW 01 hingga masyarakat sekitar. Mereka telah bekerja keras mewujudkan kebutuhan pangan. Ini sebagai tindak lanjut dari program pemerintah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro,” terang Kunaryo, AKs, Lurah Kelurahan Arjosari, Kota Malang.
Menurutnya, PPKM Mikro juga mengandalkan ketahanan pangan. Dengan telah diciptakannya menjadi Ketahanan Lumbung Pangan, akan sangat membantu warga yang isolasi mandiri. Untuk itu, semua warga baik pria (Bapak – bapak) maupun ibu – ibu semua aktif dalam kegiatan tersebut.
“Semoga Hal itu terus bisa dipertahankan dan dikembangkan. Apalagi Kelurahan Arjosari telah menjadi salah satu Kampung Tangguh Semeru (KTS), ini sangat bagus”, lanjutnya.
Hadir dalam peresmian Ketahanan Lumbung Pangan Itu, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Jawa Timur, Zainal. Selain itu, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang, Purnomo.
Sementara itu, Ketua RW 01 Kelurahan Arjosari Kota Malang, Firman Hardiansyah menjelaskan, bahwa beragam bahan pangan yang ada di kawasan RT 08, gratis untuk warga. Dengan memanfaatkan lahan di kawasan tersebut, ia berharap bisa mencukupi kebutuhan warga RW 01 khususnya warga RT 08.
“Kami memanfaatkan lahan sekitar rumah warga. Dengan menanam beragam jenis sayuran, semoga bisa memenuhi kebutuhan warga RT 08 bahkan kalau bisa satu RW,” terangnya.
Beragam tanaman mulai dari labu, sayuran, cabe, ikan Lele dan Nila. Selain itu, juga tanaman Toga seperti Jahe, lengkuas, Kunyit, Sirsak dll. Semua hasil tanaman itu diperuntukkan keperluan warga.
Selain itu, lanjut dia, warga RT 08 RW 01 secara rutin juga melaksanakan senam bersama. Hal itu sebagai langkah untuk meningkatkan daya tahan tubuh (imun). Dan itu juga diikuti warga RT lain yang berada di wilayah RW 01.
“Ini merupakan cara warga kami untuk selalu menciptakan kebersamaan. Hidup rukun dan saling bergotong royong,” pungkasnya. (Lil)
Leave a Reply