MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Pj. Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM menyampaikan presentasi dan mengikuti sesi wawancara untuk inovasi “Laskar Perencana” pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jawa Timur tahun 2023. Acara tersebut digelar secara virtual di Ngalam Command Center (NCC) Kota Malang, Rabu (11/10/2023).
Tampak hadir mendampingi adalah Sekretaris Daerah Kota Malang, Erik Setyo Santoso, ST, MT dan Kepala Bappeda Kota Malang, Dwi Rahayu serta beberapa kepala perangkat daerah terkait, camat se Kota Malang, dan perwakilan laskar perencana kecamatan dan kelurahan.
Dalam paparannya dijelaskan bahwa Pembentukan Laskar Perencana merupakan upaya menjembatani antara usulan masyarakat (bottom up) dengan kebijakan pemerintah (teknokratik) melalui pendampingan Musrenbang yaitu proses fasilitasi pemberdayaan masyarakat.
“Keunikan inovasi Laskar Perencana ini adalah kepanjangan tangan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebagai fasilitator yang mengarahkan apakah aspirasi dapat ditampung dan diakomodir sesuai dengan prioritas pembangunan daerah; Laskar Perencana merupakan terobosan pendekatan baru melalui penggalian informasi mekanisme bottom up sehingga masing-masing kecamatan dan kelurahan mempunyai pendamping musrenbang” ujar Wahyu.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa nilai tambah dari kehadiran Laskar Perencana adalah kepercayaan masyarakat atas proses Musrenbang bertambah dan juga pemahaman masyarakat atas tata cara menyampaikan aspirasi meningkat.
“Laskar Perencana menunjukkan efektivitas kinerja yang baik, hal ini ditunjukkan dengan usulan yang masuk dari masyarakat semakin banyak yang selaras dengan prioritas pembangunan sehingga jumlah usulan yang diakomodir dari tahun ke tahun meningkat, bahkan mencapai 52% lebih untuk RKPD tahun 2024 . Langkah inovatif ini efisien karena low cost dengan impact yang jauh lebih besar, sehingga keberlanjutan Laskar Perencana sangat dibutuhkan” papar Wahyu saat ditanya juri terkait urgensi kehadiran Laskar Perencana.
Diakhir acara, Pj. Wali Kota Wahyu menyampaikan harapannya agar inovasi ini dapat diimplementasikan dan di tiru oleh daerah-daerah lainnya. Laskar Perencana merupakan inovasi yang mudah direplikasi dan diimplementasikan di wilayah-wilayah kabupaten dan kota lain, terutama yang memiliki karakteristik luas wilayah yang lebih luas, dengan jumlah kecamatan dan desa/kelurahan yang lebih besar daripada Kota Malang, sehingga peran Laskar Perencana sebagai kepanjangan tangan dari Bappeda dalam mengawal proses Perencanaan Pembangunan secara bottom up lebih berdampak. (HMS*)
Leave a Reply