GRESIK (SurabayaPost.id)– Seorang pembantu rumah tangga (PRT) perempuan berinisial AL (24) diduga melompat dari lantai 30 di apartemen Icon Mall Jalan Wahidin Sudirohusodo Minggu (25/5/25) pagi pukul 09.00 WIB.
“Kami dapat laporan pukul 09.30 WIB dari pihak keamanan apartemen. Jenazah ditemukan di antara Tower A dan Tower B (apartemen icon mall),” kata Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Setyo Budi, Minggu (25/5/25).
Menurut Gatot, ada saksi bernama Fajar Rudy Susanto, penghuni apartemen Unit 801 Lantai 8 mengaku mendengar ada suara seperti barang terbanting sangat keras. Setelah memastikan apa yang terjadi, ia melaporkan via telepon WhatsApp kepada sekuriti, dan ditindaklanjuti dengan pengecekan. Dan diketahui AL tergeletak dengan kondisi berdarah dan sudah tidak bergerak.
“Setelah kami mendapat laporan, anggota Piket Polsek Kebomas dan Piket Sat Reskrim Polres Gresik bergerak ke tempat kejadian perkara di lantai 6. Dan kemudian dilakukan olah TKP,” imbuhnya.
Sekaligus tambah Gatot memeriksa saksi yakni 2 satpam, Fajar Rudy Susanto, penghuni apartemen Unit 801 Lantai 8 dan Clarissa Almira, Pemilik Unit 2728 Lantai 27, yang mempekerjakan korban sebagai PRT.
Menariknya korban didiga telah merencanakan bunuh dirinya. Hal itu sesuai dengan barang bukti berupa buku catatan harian warna pink. Lembar kertas putih yang ada tulisan ‘Mama Aku Capek Banget, Aku Beban Hidupmukan ? Mama Aku Capek Pengen Bobok Indah Saja. Mama aku capek banget. Tuhan aku capek capek.
Wanita asal Banyumas Jawa Tengah ini juga mengkonstroksikan dirinya sebelum melompat dari lantai 30. Dalam coretan bukunya, AL menggambar gedung dengan tulisan ‘lantai 30’. Disertai tulisan ‘aku melompat’ kemudian dia menggambar orang terkapar dilantai.
“Saksi Clarissa adalah majikan korban. Dari keterangan saksi ini bahwa ART memang beeserita lagi ada problem keluarga. Kalau dari buku catatan korban, bisa disimpulkan bahwa dia merencanakan lompat dari lantain 30 sesuai dengan lantai apartemen majikanya,” jelasnya.