“Nama Bu Kris Dayanti sudah tersohor di seluruh Indonesia, apalagi di Batu. Itu menjadi modal besar dalam memenangkan Pilkada 2024,” ungkapnya.
Olehkarena itu, Fariz menyebut meski banyak paslon lain yang membawa program unggulan, menurutnya Nasdem tak gentar dan yakin dengan peluang besar Krida.
“Apalagi sinergi antara PDIP, Nasdem, dan sembilan partai non-parlemen bergabung mensukseskan Krida, tentu semakin kuat. Keyakinan para kader dan relawan semakin menguat lantaran Bu Kris Dayanti dan Mas Kresna Dewanata Prosakh sudah berpengalaman saat menjadi anggota DPR RI,” katanya.
Ini kata dia, semua optimis pasangan Krida akan membawa perubahan yang lebih baik untuk Kota Batu mendatang.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Krida, Punjul Santoso menegaskan bahwa dukungan terhadap Krida tidak hanya datang dari PDIP dan Nasdem, sembilan partai non-parlemen juga bersatu dalam Koalisi Krida mensukseskan Pilkada Kota Batu 2024.
“Tak perlu melihat warna baju, kita semua adalah keluarga besar Krida. Gabungan ini adalah bentuk sinergi dari PDIP, Nasdem, dan partai non-parlemen. Meski mereka tidak memiliki kursi di DPRD, tapi mereka memiliki kapasitas dan kapabilitas yang luar biasa,” puji Punjul.
Untuk itu, pihaknya berharap sinergi seluruh partai pengusung untuk mencapai kemenangan lebih diperkuat.
“Mungkin kami kalah start dalam sosialisasi, tapi kita harus pastikan untuk menang di garis akhir. Konsolidasi ini memperkuat kekompakan kita, dan tugas seluruh kader serta relawan adalah menyampaikan pesan Krida ke seluruh masyarakat,” katanya.
Maka dari itu, pihaknya mengingatkan pentingnya langkah-langkah strategis dalam mensosialisasikan Krida kepada masyarakat, terutama menjelang liburan akhir tahun yang diperkirakan akan menjadi puncak aktivitas kampanye.
“Kami pesan kepada masyarakat, jangan hanya tergiur janji-janji murah, pilihlah pasangan yang benar-benar mampu membawa perubahan untuk Kota Batu, Krida adalah pilihan terbaik,” tegasnya.
Selanjutnya Kresna Dewanata Prosakh menegaskan dengan visi misi yang diusung, Kota Batu bakal dibawa Go Internasional. Meski begitu ia menyatakan pentingnya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Dengan peningkatan SDM akan langsung Kota Batu kita bawa ke Go Internasional. Intinya kami akan membuka bahwa saya dan Ibu KD memiliki jaringan internasional selama 10 tahun saya berada di Komisi satu, dan kerap sekali dengan Ibu KD bekerjasama dengan parlemen dari luar negeri saat di DPR RI. Kami mudah membuka peluang di berbagai negara untuk Kota Batu kedepan ,” janji pria berdarah Madura tersebut. (Gus)