MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Pj Walikota Malang, Wahyu Hidayat mengajak semua pihak “Eleng Riwayat” sejarah Kota Malang. Hal itu disampaikan Wahyu Hidayat dalam Rapat paripurna DPRD Kota Malang, Sabtu (30/01/2024).
Sebagaimana diketahui, paripurna kali ini menjadi momentum istimewa. Pasalnya, paripurna digelar dalam rangka peringatan HUT Kota Malang yang ke 110 tahun yang jatuh pada Senin (01/04/2024) lusa. Rapat paripurna itu sendiri juga merupakan agenda tahunan yang rutin diadakan tiap Kota Malang merayakan hari jadinya.
Seluruh jajaran DPRD Kota Malang hadir, demikian juga dengan orang nomor satu di Pemkot Malang Wahyu Hidayat yang hadir lengkap bersama jajaran Kepala Perangkat Daerahnya. Tak ketinggalan juga Forkopimda Kota Malang yang hadir full team dalam rapat paripurna tersebut.
Disamping itu hadir pula perwakilan Bupati Malang dan Pj Walikota Batu, pimpinan DPRD Kabupaten Malang dan kota Batu, pimpinan instansi vertikal di wilayah Kota Malang dan pimpinan media di Kota Malang.
Memberikan sambutan di momen istimewa ini, Wahyu mengawalinya dengan mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas sinergitas dan kerjasama semua pihak yang telah terjalin dengan baik. Wahyu pun menjadikan kerjasama ini menjadi sumber inspirasi terciptanya tema HUT Kota Malang yang ke 110 tahun ini.
“Saya menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas partisipasi aktif yang telah diberikan dalam menciptakan suasana kondusif, aman, damai sehingga kita dapat melaksanakan tahapan pembangunan dengan sebaik-baiknya,* tutur Wahyu Hidayat dilansir dari rilis Bagian Prokompim Setda Kota Malang.
Wahyu lantas mengajak semua pihak untuk merenung dan merefleksikan pencapaian yang telah diraih. Menurutnya semua ini tak lepas dari peran serta berbagai pihak yang telah bekerjasama dan saling bersinergi demi kemajuan Kota Malang.
Penjabat Walikota Malang itu juga mengingatkan untuk selalu eleng riwayat. Riwayat yang dimaksud adalah perjuangan para pemimpin-pemimpin terdahulu dalam membangun jati diri hingga menjadikan Kota Malang seperti sekarang.
“Ini adalah sebuah bentuk refleksi karena semua ini bukan hanya peran dari Pemerintah Kota Malang saja, tetapi juga peran dari semua pihak yang bekerjasama mensukseskan program-program pembangunan di Kota Malang,” jelas Wahyu.
“Dan sebagai generasi penerus, kita harus eleng riwayat, mengingatkan lagi sejarah yang ada agar arah pembangunan Kota Malang berbanding lurus dengan jari diri yang melekat,” imbuhnya.
Alasan itulah yang mendasari Pj. Walikota Malang itu untuk memilih tema HUT Kota Malang ke 110 tahun 2024 ini yaitu “Berselaras Untuk Kota Malang Yang Berkelas”. Menurut orang nomor satu di Pemkot Malang itu, tema ini sudah di implementasikan dengan baik oleh semua pihak.
Dirinya mengatakan karena tanpa sinergitas yang baik dengan berbagai pihak, mustahil pencapaian dan prestasi bisa didapatkan. Wahyu lantas mencontohkan beberapa pencapaian tahun lalu seperti pertumbuhan ekonomi, pengendalian inflasi dan penanganan kemiskinan ekstrem.
“Tahun 2023 lalu, pertumbuhan ekonomi kita tercatat 6,07% berada di atas propinsi dan nasional, pun demikian dengan angka inflasi tahun 2023 yang juga masih berada di bawah Propinsi dan Nasional, yang mana semua ini adalah berkat kolaborasi dan sinergitas berbagai pihak,” terangnya.
Untuk itu, dalam peringatan HUT Kota Malang yang ke 110 tahun ini, Wahyu berharap sinergitas ini tetap terjaga dengan baik, jalinan kerjasama ini semakin membawa Kota Malang menjadi lebih baik. Terakhir, sebelum menutup sambutannya, Wahyu kembali mengajak semua pihak untuk Berselaras untuk Kota Malang yang berkelas.
“Dalam peringatan HUT Kota Malang ini, saya berharap jalinan kerjasama ini tetap terjaga dan dipelihara dengan baik, tentu ini menjadi modal yang berharga. Dan sekali saya mengajak, mari Berselaras untuk Kota Malang yang Berkelas,” pungkasnya. (*)