Puluhan Pendekar Pencak Silat, Berlaga di Kapolresta Malang Kota Cup II

Pendekar pencak silat di kelompok putri saat berlaga (ist)
Pendekar pencak silat di kelompok putri saat berlaga (ist)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Puluhan pendekar pencak silat di Kota Malang, mengikuti turnamen Pencak Silat Remaja Kapolresta Malang Kota Cup II, di Aula Sanika Satyawada Polresta Malang Kota, Selasa – Rabu (21-22 /Juni/ 2022).

Para pesilat itu, berasal dan berangkat dari 5 wilayah Polsek setempat, sesuai domisili masing masing. Mengingat, turnamen tersebut sebagai rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-76, tanggal 01 Juli 2022, mendatang.

“Untuk Kapolresta Cup II hari ini, diikuti 45 peserta remaja. Digelar 2 hari hingga besok. Para peserta dari 5 wilayah Polsek di Kota Malang,” terang Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, saat ditemui awak media di lokasi acara, Salasa (21/06/2022).

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto memberikan keterangan kepada wartawan
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto memberikan keterangan kepada wartawan

Ia menambahkan, dalam gelaran kali ini, pihaknya bekerjasama dengan IPSI serta beberapa perguruan di Kota Malang. Namun, diutamakan adalah dari para peserta antar Kecamatan.

Seliain itu, sengaja tidak membawa nama ataupun bendera perguruan. Hal itu dimaksudkan, agar tidak adanya kecemburuan antar perguruan atau ada hal lain yang tidak diinginkan.

“Jadi, setiap Polsek di Kota Malang, membawa peserta yang berasal dari wilayahnya masing masing,” ujar Buher sapaan akrab Budi Hermanto.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, membuka turnamen pencak silat cup II piala Kapolresta Malang Kota
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, membuka turnamen pencak silat cup II piala Kapolresta Malang Kota

Dirinya menambahkan, para pemenang akan mendapat hadiah uang tunai untuk pembinaan. Selain itu, juga mendapatkan tambahan hadiah,  yang bisa jadi dilakukan secara acak.

Buher pun berharap, dengan gelaran pencak silat, akan muncul para pemain yang bisa saja dibawa ke ajang yang lebih atas.

Atlet Pencak Silat di kelompok putra salin beradu teknik untuk saling menyerang (ist)
Atlet Pencak Silat di kelompok putra salin beradu teknik untuk saling menyerang (ist)

“Pencak silat itu, merupakan produk dan budaya dalam negeri. Ini merupakan seni yang juga harus dilestarikan. Semoga semakin bisa menumbuhkan  cinta terhadap bangsa, dan saling menjaga persaudaraan,” pungkas Kapolresta ramah tersebut. (lil)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.