Serap Aspirasi Pedagang, Wahyu Hidayat Blusukan ke Pasar Bunul

Serap Aspirasi Pedagang, Wahyu Hidayat didampingi tim pemenangan Danny Agung Blusukan ke Pasar Bunul, Selasa (8/10/2024)
Serap Aspirasi Pedagang, Wahyu Hidayat didampingi tim pemenangan Danny Agung Blusukan ke Pasar Bunul, Selasa (8/10/2024)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Calon Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat kembali melanjutkan blusukan ke pasar di Kota Malang. Salah satunya ke Pasar Bunul di Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Selasa (8/10/2024).

Kunjungan Wahyu kali ini untuk meninjau fasilitas dan harga bahan pokok. Selain itu, ia juga melakukan diskusi dan menyerap aspirasi para pedagang. Dalam kunjungannya ini Wahyu di dampingi tim pemenangan dan Anggota DPRD dari partai Gerindra yaitu Danny Agung.

“Ini masuk dalam salah satu program unggulan saya, menyelesaikan masalah dasar perkotaan salah satunya pasar,” katanya.

Wahyu menjelaskan, jika Pasar Bunul sudah bertransformasi menjadi pasar modern. Maka hal tersebut bisa dijadikan acuan untuknya mengembangkan pasar di Kota Malang yang perlu perbaikan.

Pada kunjungannya ini merupakan kunjungannya yang berkelanjutan setelah sebelumnya Pasar Blimbing. Ia berjanji akan memperhatian pasar yang ada di Kota Malang.

“Pasar itu menjadi salah satu pusat ekonomi masyarakat, jadi harus diberikan perhatian,” tambah Wahyu.

Selama menjadi Pj Wahyu sudah beberapa kali mendatangi pasar tradisional. Namun, ia belum bisa melakukan perbaikan ke Pasar karena waktu menjabat yang tidak lebih dari 1 tahun. Namun Wahyu menjadikan pasar sebagai tempat menekan inflasi daerah.
“Beberapa pasar kemarin menjadi tempat warung tekan inflasi saat menjabat,” ujar Wahyu.

Kedatangan Wahyu disambut dengan antusiasme yang hangat oleh warga. Di sana Wahyu tidak hanya menyapa pedagang tetapi juga aktif bertanya mengenai kondisi pasar dan tantangan yang dihadapi.

Ia juga membeli beberapa barang dagangan milik pedagang. Mulai sayuran hingga bahan sembako. Wahyu juga mengajak beberapa orang untuk diskusi sambil makan bakso dan mie ayam bersama.

Tidak lupa ia menekankan pentingnya memperbaiki fasilitas pasar dan mendukung kesejahteraan pedagang dalam rencana kerja ke depan.

Kunjungan ini bukan hanya memperkuat hubungan dengan masyarakat pasar. Tetapi juga menjadi kesempatan bagi Wahyu untuk memperkenalkan program-program unggulannya salah satunya memperbaiki permasalahan umum di Kota Malang sala satunya pasar modern.

“Saya juga harus memantau harga pasar, agar tau apakah itu menjadi kendala bagi warga,” pungkasnya. (**)