Sisi Humanis Pengamanan Aksi Unras di Kota Malang

Pemandangan yang sangat menyejukkan kala Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika dan Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo duduk lesehan bersama para peserta aksi Unras sambil mendengarkan aspirasi mereka.
Pemandangan yang sangat menyejukkan kala Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika dan Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo duduk lesehan bersama para peserta aksi Unras sambil mendengarkan aspirasi mereka.

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Sisi humanis pengamanan aksi unjuk rasa (Unras) di Kota Malang. Massa aksi, sebelumnya menggelar longmarch dari Stadion Gajayana hingga depan Gedung DPRD Kota Malang. Mereka
merupakan gabungan dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), gerakan Cipayung Plus dan sejumlah elemen mahasiswa lain, Kamis (14/04/2022).

Setiba di Bundaran Tugu, para mahasiswa ini kemudian menggelar demonstrasi sambil membentangkan sejumlah poster tuntutan mereka.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, aksi yang berjalan lancar dan damai tersebut, langsung dalam pantauan Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo Sofa. Selain itu, BKO Brimob, Dishub dan unsur Satpol PP Kota Malang.

Aksi Unras di Kota Malang
Aksi Unras di Kota Malang

Dalam aksinya, mahasiswa membawa lima tuntutan salah satunya adalah menolak kenaikan BBM dan meminta kesetabilan harga minyak goreng.

Dengan penjagaan pihak kepolisian Polresta Malang Kota serta instansi terkait lainnya, selama melaksanakan aksinya seluruh peserta Unras bisa saling menjaga keamanan bersama maupun kelompoknya.

Pemandangan yang sangat menyejukkan kala Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika dan Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo duduk lesehan bersama para peserta aksi Unras sambil mendengarkan aspirasi mereka.

Pemandangan yang sangat menyejukkan kala Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika dan Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo duduk lesehan bersama para peserta aksi Unras sambil mendengarkan aspirasi mereka.
Pemandangan yang sangat menyejukkan kala Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika dan Dandim 0833/Kota Malang Letkol Kav Heru Widodo duduk lesehan bersama para peserta aksi Unras sambil mendengarkan aspirasi mereka.

Apa yang telah dilaksanakan Kombes Pol Budi Hermanto bersama Forkopimda Kota Malang ini sesuai instruksi Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang menerapkan pola pengamanan melalui pendekatan humanis bagi pengunjuk rasa.

Tak hanya memberikan pelayanan dan pengamanan terhadap jalan nya unjuk rasa, Kombes Pol Budi Hermanto juga memberikan pengamanan pada kendaraan dan barang milik pengunjuk rasa.

“Kami berikan layanan maksimal dan humas kepada adik – adik mahasiswa untuk menyampaikan pendapat. Selain itu, kami juga berikan pengamanan terhadap kendaraan dan barang bawaan mereka yang terparkir di sekitar Stadion Gajayana. Hal itu bertujuan agar kendaraan dan barang milik pengunjuk rasa dapat terjaga keamanan dan ketertiban nya,” tutur Budi Hermanto.

Anggota Polresta Malang Kota memberikan pengamanan pada kendaraan dan barang bawaan peserta Unras yang terparkir di seputar Stadion Gajayana
Anggota Polresta Malang Kota memberikan pengamanan pada kendaraan dan barang bawaan peserta Unras yang terparkir di seputar Stadion Gajayana

Perlu diketahui gerakan Cipayung Plus di Malang Raya merupakan organisasi kemahasiswaan meliputi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. (lil)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.