Pertandingan Perdana LIMA Volleyball Nationals, Tiga PT Asal Malang Kalah

Tim UINSA saat mengalahkan Unisma 45 Bekasi.

MALANG  (SurabayaPost.id) – Tiga perguruan tinggi  (PT) asal Kota Malang gagal menang dalam pertandingan perdana Liga Mahasiswa (LIMA) Volleyball Nationals Season 7 yang digelar di Sport Center UIN Maliki Malang, Senin (23/9/2019). 

Itu karena dari empat PT di Jatim yang lolos ke LIMA Volleyball Nationals Season 7, hanya tim volly ball Universitas Islam Negeri Sunan Ampel  (UINSA) Surabaya yang mampu memetik kemenangan. Tim asal Kota Pahlawan itu mampu mengalahkan Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi di penyisihan Pul Putih LIMA Volleyball Nationals Season 7 dengan skor 3-1 (25-22, 22-25, 30-28, 25-22).

Sedangkan tiga PT asal Malang mengalami kekalahan. Misalnya, Universitas Islam Malang (Unisma) takluk atas Universitas Trisakti (Usakti)  dengan skor 0-3 (17-25, 13-25, 12-25).

UIN Maliki Malang kala menghadapi tim Universitas Mitra Karya (Umika) Bekasi

Selain itu, Universitas Negeri Malang  (UM) dan UIN Maliki Malang. Mereka juga gagal petik kemenangan. UM dikalahkan tim Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana (STIE Tribuana) Bekasi di Pul Merah  dengan skor 0-3 (14-25, 17-25, 15-25).

Sementara tim tuan rumah, UIN Maliki Malang mengalami nasib serupa.  Mereka disikat tim Universitas Mitra Karya (Umika) Bekasi dengan skor 3-0 (25-17, 25-22, 25-23). 

Meski mengalami kekalahan di awal pertandingan, mereka tetap optimis bisa bermain baik pada pertandingan kedua. 

“Kami sudah berusaha secara maksimal tapi gagal menang. Kami tentu akan terus berusaha  sehingga pada pertandingan kedua bisa menang,” kata pelatih UIN Maliki, Suwandi.

Pada pertandingan berikutnya diyakini bakal semakin seru. Keyakinan tersebut disampaikan Ryan Gozali, selaku CEO Liga Mahasiswa. 

Dia  mengatakan konsistensi pergelaran kompetisi voli in  akan membentuk tradisi voli kampus. “Ada rivalitas sportif yang terbangun di pervolian antarmahasiswa,” kata dia saat didampingi staf PR LIMA Volleyball Nationals Season 7, Nurul Naafi’ah. 

Menurut dia ekspansi ke Jawa Timur akan membawa angin segar ke pervolian nasional. Karena itu dia berharap kompetisi LIMA ini bisa menginspirasi kampus untuk mengembangkan voli di kampus masing-masing. Sehingga tidak kalah dengan cabor lainnya. (aji) 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.