MALANG (SurabayaPost.id) – Proyek Kayutangan Heritage di Jalan Basuki Rahmad Kota Malang bakal segera dikerjakan. Untuk memuluskan proyek tersebut, jalan tersebut harus ditutup total.
Penutupan jalan itu berdampak pada sejumlah ruas jalan lainnya. Makanya, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata meninjau langsung penutupan itu, Senin (9/11/2020).
Penutupan jalan dilakukan di sebagian Jalan Jaksa Agung Suprapto ke arah Basuki Rahmat sampai Gereja Kayutangan. Penutupan dilakukan anggota Satlantas Polresta Malang Kota dan Dishub.
Penutupan ini menindaklanjuti rencana sebelumnya pada 2 November lalu. Total penutupan jalan total 634 meter.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata, mengatakan, rekayasa lalu lintas sudah dilakukan untuk antisipasi kepadatan kendaraan.
“Kami terus evaluasi penutupan arus ini. Memang ada kepadatan di bundaran Tugu Balai Kota sampai Gereja Kayutangan, tapi di sana diberlakukan one way system dan manuver diperluas,” kata Leonardus usai meninjau lokasi penutupan jalan.
Di batas penutupan juga disiagakan personel polisi serta Dishub. Hal ini sekalian memberi sosialisasi kepada masyarakat agar memilih jalan lain.
“Kami terus evaluasi kembali dan perbanyak sosialisasi. Karena banyak masyarakat belum tahu penutupan ini,” jelas Leonardus.
Mantan Wakapolrestabes Surabaya ini menambahkan, bagi warga sekitar dan pekerja di Jalan Basuki Rahmat disediakan akses khusus. Selain itu, akses juga diprioritaskan untuk ambulans dan pemadam kebakaran.
“Jadi ada sebagian akses jalan di depan Hotel Trio Indah dan McD itu tidak ditutup total. Kami juga menyiapkan kantong parkir, Insyaallah cukup,” tandas Leonardus.
Meski demikian, Leonardus berharap pengerjaan proyek bisa selesai pada 20 Desember 2020. Tepatnya sebelum Natal dan Tahun Baru 2021. (lil)