MALANG (SurabayaPost.id) – Pilbup Malang berdasarkan hasil quick count versi LSI Denny JA, dimenangkan pasangan calon (Paslon) Sanusi – Didik Gatot Subroto. Pasangan dengan sebutan SanDi itu meraih 45,99 persen suara.
Pada posisi kedua Paslon Latifah – Didik Budi Muljono. Paslon berjuluk Ladub ini meraih 41,60 persen suara. Sementara, paslon independen, Heri Cahyono-Gunadi Handoko hanya memperoleh 12.41 persen suara.
“Itu hasil hitungan cepat kami. Berdasarkan pengalaman hasil hitungan LSI Denny JA ini biasanya hanya selisih 0,1 persen dengan hasil hitungan KPU,” kata tim riset Denny JA, Dino Arief dan Zunita di Ijen Suit Hotel, Rabu (9/12/2020).
Dijelaskan Dito Arief bila hasil hitungan cepat itu dilakukan pada 260 TPS sebagai sampel dari total 4999 TPS di Kabupaten Malang.
“Metodenya multistage random sampling. Dengan margin error 1 persen,” ungkap Zunita Sari, analis LSI Denny JA-JIP.
Menurut Zunita, metode samplingnya profesional dan proporsional. Pengambilan sampelnya memakai aplikasi Android dan SMS.
“Data yang masuk sudah 100 persen. Namun, hasil akhir tetap harus menunggu perhitungan KPU,” kata Zunita yang diamini Dito Arief.
Menurut Dito, dinamika Pilbup Malang sangat luar biasa. Sebab, kata dia, Paslon Laduf menempel ketat perolehan suara SanDi.
“Padahal persiapan Ladub hanya tiga bulan karena efektif mulai September 2020. Itu sungguh luar biasa,” tutur dia.
Apalagi terang dia, Ladub didukung hanya dua partai. Sedangkan SanDi enam partai. “Jadi pertarungannya sangat ketat. Soal hasil resmi tetap harus mengacu pada penghitungan KPU,” ungkap dia.
Menyikapi hasil quick count versi LSI Denny JA, paslon nomer urut 1, HM Sanusi mengaku terharu. “Ya, saya terharu,” kata Sanusi sambil terbata-bata.
Dia mengakui bila hasil penghitungan resmi yang dilakukan KPU. “Kendati hasil resmi dari KPU Kabupaten Malang belum keluar, tapi kami yakin hasil quick count LSI Denny JA itu akurat,” terang dia.
Meski begitu dia tak mau larut dalam euforia kemenangan. Sebab, bagi dia kemenangan tersebut merupakan kemenangan rakyat, kemenangan para petani, guru, dan nelayan.
“SanDi bukan apa-apa tanpa do’a dan dukungan masyarakat Kabupaten Malang. Jadi, kemenangan ini milik mereka,” tutur dia.
Makanya Sanusi mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara Pilkada, PCNU Kabupaten Malang, dan seluruh partai yang mendukung Paslon Sandi serta seluruh rakyat Kabupaten Malang.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Paslon nomor 2, Latifah Shohib dan Didik Budi Muljono sekaligus Paslon nomor urut 3, Heri Cahyono dan Gunadi Handoko. Sebab, mereka sudah turut berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilu damai,” tutur dia. (lil/aji)
Leave a Reply