BATU (SurabayaPost.id) – Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo SIK MH memimpin upacara kenaikan pangkat periode 1 Januari 2021. Sebanyak 75 personil di lingkungan Polres Batu yang naik pangkat.
Prosesi kenaikan pangkat tersebut, dipimpin langsung Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Nico Afinta SIK SH MH Prosesi itu diikuti oleh Polres Jajaran Polda Jatim secara serentak, Rabu (6/1/2021).
Selain itu, karena di masa pandemi covid-19, prosesinya dilakukan secara virtual. Itu dihelat di Gedung Rupatama Polres Batu, Rabu, (6/1/2021).
Itu, dihadiri Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo, SIK MH dan Wakapolres Kompol Suharsono SH beserta para pejabat utama Polres Batu.
Yang perlu diinformasikan selama periode 1 Januari 2021, personel Polres Batu yang memperoleh kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari sejumlah 75 personel itu.
Yakni, dari AKP ke Kompol 1 orang , Iptu Ke AKP 2 Orang , IPDA ke IPTU 9 Orang , AIPDA ke AIPTU 5 orang , BRIPKA ke AIPDA 21 orang, BRIGPOL ke BRIPKA 9 orang, BRIPTU ke BRIGPOL 1 orang , BRIBDA ke BrRIBTU 23 orang, Sedangkan dari PNS Polri PENDA I – PENATA 1 orang.
Kemudian yang ke PENGATUR- PENGATUR 1 orang dan PENGDA – PENGDA I, 1 orang.
Terkait prosesi tersebut, menurut Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo, SIK MH yang sapaan akrabnya Catur.Prosesi kenaikan pangkat secara virtual itu diakui telah berjalan lancar dan tertib, kendati di tengah pandemi covid-19.
“Namun tidak mengurangi makna kenaikan pangkat itu sendiri.Upacara kenaikan pangkat ini dalam organisasi Polri bukan semata – mata merupakan hak setiap personil yang diberikan secara otomatis begitu saja,” katanya.
Namun kata dia, dilakukan dengan selektif dan melihat prestasi kinerjanya.Yakni kinerja integritas dan moralitas personel, serta dedikasi terhadap organisasi dan beberapa aspek lain.
“Sehingga kenaikan pangkat itu bukan hanya perubahan status gaji dan hak yang diterima.Itu cerminan kompetensi yang dimiliki.Agar dapat meningkatkan profesionalisme dan tanggung jawab.
“Dan itu semua sesuai jenjang pangkat yang diraih. Pada periode 1 Januari ini dilaksanakan dengan serentak dan tidak sendiri sendiri di setiap polri.Dan tahapan kenaikan pangkat di polri ini, pada Januari dan bukan Juli,” ungkapnya.
Meski begitu, ungkap dia, persyaratan kenaikan pangkat tersebut, menurutnya ada mekanismenya.Yakni, meliputi kesehatan jasmani dan penilaian seperti mental dan psikologis, serta rohani
“Jadi ada sejumlah 13 komponen yang harus dilalui oleh para personil polri untuk naik pangkat.Jadi tidak serta merta waktunya naik jadi naik.Dan itu harus terlepas dari permasalahan atau tidak ada kasus. Salah satunya sistem manajemen kinerja dan penilaian dari pimpinan dan dari spesikasi online yang ada harus dipenuhi ,” terangnya.
Oleh karena itu, Catur berharap dengan adanya kenaikan pangkat ini, anggota lebih semangat kinerjanya sesuai dengan panismen reward yang ada di kepolisian.
“Bagi siapa yang berprestasi dan saatnya naik pangkat akan dinaikkan.Tapi ketika saatnya naik pangkat dan ada permasalahan panismenya pun ada. Mulai dari penundaan ataupun yang lainnya,” pungkasnya. (Gus)
Leave a Reply