Jalan di Pasar Besar Kota Batu Rusak, Pedagang Mengeluh

Jalan yang rusak di kawasan Pasar Besar Kota Batu ini dikeluhkan pedagang karena rusak.

BATU (SurabayaPost.id ) – Rencana revitalisasi pembangunan Pasar Besar Kota Batu tak tersiar kabar lagi. Kondisi jalan lingkar seputaran pasar kerusakannya bertambah parah.

Dengan begitu, dari seseorang yang mengaku sebagai pedagang pasar pagi,  Hermanto Jumat (29/1/2021) mengaku prihatin. “Kondisi jalannya rusak, ketika hujan turun, dilubang – lubang jalan tersebut, jadi sarang genangan air,” kata Hermanto.

Selain itu terkait rencana pembangunan pasar, menurutnya sudah tak tersiar kabar lagi.Ditambah lagi, dengan hancurnya jalan di seputaran Pasar Batu bertambah parah.

“Jadi tak heran kalau para wisatawan  enggan masuk ke Pasar , alih – alih mau belanja,” keluhnya.

Dari sisi lain, Kota Batu salah satu Kota Wisata yang diyakini jadi kiblat wisata Jawa Timur.Namun kalau penataannya pasar dan infrastrukturnya tidak segera diperbaiki, menurutnya itu hanya sebatas isapan jempol belaka.

Jalan rusak di kawasan Pasar Besar iji diharapkan bisa segera diperbaiki

“Karena keberhasilan sebuah daerah, di Kota maupun Kabupaten, itu akan terlihat dari fasilitasnya pemerintah setempat sejauh mana cara memoles dan penataannya.Terutama terkait infrastrukturnya harus bagus dan dipetakan dengan benar,” ujarnya.

Namun ujar dia, di Kota Batu yang notabene dalam setiap tahunnya tercatat sejumlah jutaan wisatawan yang berkunjung ke Batu.Itu hanya ditempat – tempat wisata ternana saja yang disasar.

“Jatim Park Group, dan Selecta, mungkin hanya itu-itu saja. Sedangkan ditempat fasilitas pemerintah daerah, hanya di Alun – alun Kota Batu,itu tepat di jantungnya Kota Batu. Artinya, pemerintah harus bisa mendesain di tempat – tempat yang lainnya, terutama difokuskan pada infrastrukturnya dulu,” sarannya.

Karena, lanjut dia, pengunjung wisata dengan jumlah besar mencapai jutaan orang setiap tahunnya tersebut, pemerintah setidaknya punya terobosan dengan memanfaatkan wisatawan agar bisa menyasar di berbagai penjuru destinasi wisata di Kota Batu.

“Artinya, visi dan misi Kepala Daerah, Desa Berdaya Kota Berjaya, bisa bersinergi dan saling menguatkan. Dan itu perlu peran aktif pemerintah melalui dinas terkait. Kota Batu hanya terbagi 3 Kecamatan dan 24 Desa dan Kelurahan. Sedangkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) nya sangat fantastis. Tentunya kalau setiap OPD punya perencanaan dan konsep yang matang untuk memoles Kota Batu.Batu akan luar biasa keindahannya,” timpal Hermanto. (Gus) 

Baca Juga:

  • Grand Mercure Malang Mirama Hadirkan Perayaan Tahun Baru 2026 Bertema “Fur & Fiction” dan Antartika
  • Kajari Tri Joko dan Wali Kota Malang Tandatangani PKS Pidana Kerja Sosial
  • BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera
  • Guru Al-Qur’an dari Balik Jeruji Lapas Malang: Ponpes At-Taubah Gelar Wisuda Ummi Angkatan IX