GRESIK (SurabayaPost.id)–Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani
menciptakan sumber pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Kecamatan Manyar. Dari hamparan lapangan sepakbola yang luas tidak terlalu terurus memantik ide pria gila bola ini membangun sebuah pusat jajanan selera masyarakat alias Pujasera. Hanya butuh waktu tidak lebih dari 3 bulan Pujasera dengan tempat yang strategis sembari menyulap lapangan sepakbola yang nampak sedap dipandang mata telah diresmikanya menjelang Ramadhan 2024.
Animo masyarakat khususnya UMKM berketempatan wilayah Desa Sidomukti menyambut dengan suka cita. Mereka memiliki harapan baru untuk mengembangkan UMKM-nya dari keberadaan Pujasera. Apalagi wilayah Manyar adalah wilayah yang kaya akan kuliner dengan potensi wilayahnya menjadi pusat berkembangnya industri.
“Ini (pujasera) adalah ide yang cemerlang dari Pak Bupati. Pujasera ini menjasi alat kais ekonomi untuk memberi ruang gerak UMKM di wilayah pusat industri. Pemerintah memaksimalakan potensi masyarakat yang tidak memungkinkan menjadi bagian pekerja industri. Nah dengan Pujasera ini masyarakat Manyar akan ketiban rejeki dari sisi pengembangan usaha kuliner. Sehingga mengjadirkan rasa kesetaraan ekpnomi diposisi masing-masing,” kata Moch Choirul Rizal Ketua Kamar Dangang dan Industri (Kadin) Kabupaten Gresik saat menghadiri peresmian Pujasera, Jumat (8/03/24)
Rizal menambahkan, kesetaraan kesempatan untuk sama sama memiliki kesempatan menikmati berkembangnya industri menjadi sempurna. Alasanya, sebelum sejumlah sumber ekonomi UMKM diciptakan tempatnua oleh Bupati Gresik, sebelimnya pemerintah juga sudah mengeluarkan Perda Nomor 7 Tahun 2022 tentang penyelenggaraan tenaga kerja.
“Jadi lengkap. Dari sisi masyarakat yang mampu bersaing bekerja di industri sudah mendapat payung hukum sehingga peluang untuk yang berminat kerja di industri cukup terbuka. Karena Bupati juga tidak sekedat Persa diranda tangani, tetapi memberanikan diri memanggil perusahaan yang ada di Gresik untuk.menunjukkan data. Dijalankan atai tidak perda ini olej pengusaha. Kami juga akan dibelakang bupati agar warga Gresik tidak hanya jadi penonton tetapi juga jadi pemain yang mampi menyumbangkan golnya,” tandasnya.
Pujasera Manyar ini setelah mengalami perubahan, lapangan sepakbolanya juga akan dimanfaatkan untuk kompetisi menggali potensi anak-anak yang memiliki keahlian bermain bola. “Industri kan banyak bisa kita manfaatkan menggelar kompetisi antar industri dan remaja dikawasan Manyar. Insya Allah akan menjadi sentra ekonomi dan sekaligus untuk tontonan kompetisi sepakbola bagi masyarakat Manyar,” tandasnya.
Saat meresmikan Pujasera Manyar Sidomukti Kecamatan Manyar, Jum’at (8/3/2024) sore, Bupati Gresik Fandi Akhmas Yani berharap maayarakat bisa memanfaatkan sebaik mungkin untuk.menumbuhkan elonomi di sekitarnya. Karena potensinya sanbat baik.
“Keberadaan Pujasera ini mudah mudahan memberikan manfaat dalam rangka mendongkrak ekonomi kerakyatan. Ini menjadi peluang bagi pelaku UMKM di wilayah Manyar,” ungkapnya.
Karena itu, kepada pengelola Bupati yang akrab dipanggol Vus Yani ini berharap agar Pujasera tersebut benar-benar dikelola dengan manajemen yang profesional. Sehingga fungsi dan keberadaannya benar-benar berdampak bagi peningkatan laju pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah.
“Apalagi sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan. Didukung dengan kondisi yang strategis dekat jalan raya, ini akan menjadi pusat perekonomian warga Manyar,”ujarnya.
Gus Yani berharap, dengan adanya Pujasera ini, semoga perekonomian di Kabupaten Gresik akan semakin membaik. UMKM adalah penopang ekonomi dan menyerap tenaga kerja.
“Semoga ini menjadi wadah bagi UMKM Manyar untuk menjajakan produk dagangannya. Selain itu, berdampak pergerakan ekonomi dan tentunya dapat membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar,”kata bupati.
Keberadaan Pujasera ini, lanjut bupati, tidak lepas dari dukungan tokoh agama, tokoh masyarakat, serta peran serta perusahaan yang ada di Kecamatan Manyar. Ini untuk menggeliatkan perekonomian dan kesejahteraan warga melalui UMKM.
“Mudah-mudahan Pujasera tersebut tidak hanya mampu menggeliatkan ekonomi para pelaku UMKM. Tetapi juga bisa menjadi tempat nongkrong alternatif bagi warga bersama keluarga untuk bersantai sambil menikmati aneka makanan dan minuman yang ada,” pungkasnya.
Selanjutnya, penyerahan secara simbolis pengelolaan Pujasera oleh Ketua Formula Pertama Kecamatan Manyar kepada Kepala Desa Manyar Sidomukti dilanjutkan penandatanganan prasasti oleh Bupati Gresik dilanjutkan peninjauan stand Pujasera.
Turut mendampingi Bupati Gresik, Wakil Bupati Aminatun Habibah Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, Camat Manyar, serta Ketua Formula Pertama Kecamatan Manyar.
Hadir pula Kepala Desa se-Kecamatan Manyar, tokoh agama, tokoh masyarakat serta perwakilan perusahaan yang berada di Kecamatan Manyar.