MALANG (SurabayaPost.id) – Kinerja Bank Jatim mendapat apresiasi dari dua Wali Kota. Yakni Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko dan Wali Kota Sutiaji.
Menurut pe penilaian mereka perkembangan Bank Jatim sangat bagus. Sehingga, sinergi dengan Pemkot juga baik.
Penilaian tersebut disampaikan Dewanti Rumpoko dan Sutiaji usai mengikuti acara Gemerlap Hadiah Undian SIMPEDA Regional PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) di Lapangan Rampal, Minggu (22/9/2019).
Dewanti Rumpoko mengakui bila kantor baru Bank Jatim di kawasan Balaikota Among Tani dengan berdampak positif. Apalagi fasilitasnya dinilai sangat memadai.
“Makanya Bank Jatim menjadi kebanggaan bagi Kota Batu, juga terus bersinergi karena lokasinya sederet dengan Balaikota Among Tani,” kata dia.
Dia mengatakan bila Pemkot Batu mendapat CSR dari Bank Jatim setiap tahun. “Bahkan kami diingatkan bila CSR itu belum dimanfaatkan bagi masyarakat,” katanya.
Hal senada juga diungkapkan Wali Kota Sutiaji. “Bank Jatim ini juga milik Malang, milik pemerintah daerah. kami juga punya saham di sana. Tentunya yang kami kedepankan Bank Jatim,” kata dia.
Meski begitu dia berharap Bank Jatim bisa memberikan banyak kemudahan. Terutama yang berkaitan dengan pendapatan daerah seperti pajak dan retribusi.
Dia berharap, Bank Jatim bisa menyediakan fasilitas digitalisasi terkait pengelolaan pendapatan daerah itu. “Kami sudah koordinasikan soal itu. Ya sisi pendapatan itu akan kami kuatkan dengan digitalisasi dengan menggandeng Bank Jatim,” kata dia.
Dia berharap ke depan tidak hanya retribusi pasar. Namun kata dia ada juga e-parking, e-tax dan lainnya yang bisa menjadi pendapatan daerah.
Itu mengingat Pemkot Batu sudah menerapkan non tunai lewat digitalisasi. “Sekarang kami terapkan non-tunai semua dengan Bank Jatim. Misalnya pembayaran gaji, Linmas, honorarium ketua RT/RW juga kami pakai,” katanya.
Di sisi lain dia berharap CSR Bank Jatim untuk mensuport pembangunan Kota Malang. Dia mengaku sudah menyodorkan kerjasama pembangunan Kampung Heritage di kawasan Kayutangan Kota Malang.
Menurut dia, awalnya kampung Heritage itu dianggarkan Rp 2 miliar. “Namun, dapat bantuan dari pusat Rp 24 miliar. Kebutuhan total sekitar Rp 36 miliar. Semoga kekurangannya itu bisa lewat kerja sama CSR Bank Jatim ini,” kata dia.
Menyikapi harapan dua Wali Kota tersebut, Pgs Direktur Utama Bank Jatim, Ferdian Timur Satyagraha mengaku siap memenuhi. “Nanti akan kami.lihat model kerja samanya bagaimana. Prinsip kami siap,” kata dia.
Kesiapan itu diungkapkan dia karena perkembangan Bank Jatim selama ini sangat menggembirakan. Hal itu kata dia tidak lepas dari suport pemerintah daerah di wilayah Jatim.
Makanya, kata dia, Bank Jatim menggelar kegiatan Gemerlap Hadiah Undian SIMPEDA 2019. Itu selenggarakan di lima Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
“ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Bankjatim kepada para nasabah yang sudah loyal dengan bankjatim,” ujar Ferdian.
Masyarakat dan para nasabah Bankjatim dari 9 cabang akan memperebutkan total hadiah Rp12,65 miliar. Nasabah yang memiliki saldo minimal Rp1 Juta akan mendapatkan 1 kupon yang nantinya akan diikutkan dalam undian.
Nasabah masing-masing cabang akan diikutkan undian dengan hadiah pertama mendapatkan uang tunai Rp100 Juta, dan hadiah undian kedua sebesar Rp 50 Juta. Seluruh nasabah Bankjatim di Jawa TImur juga akan mendapatkan kesempatan meraih Hadiah Grand Prize sebesar Rp500 juta.
Sebagai informasi, Tabungan SIMPEDA merupakan produk unggulan seluruh Bank Pembangunan Daerah Seluruh Indonesia (BPD-SI) dimana pemilik rekening tabungan SIMPEDA mendapat kesempatan mengikuti undian 3 kali dalam setahun. Hal itu terdiri dari 2 kali undian Nasional dan 1 kali undian Regional.
Selain hadiah utama berupa uang tunai, kata dia, Bankjatim juga menyediakan doorprize dengan hadiah utama satu unit mobil Daihatsu Ayla serta beberapa doorprize menarik seperti dua unit motor, sepeda angin, peralatan elektronik, dan hadiah menarik lainnya.
Pembagian hadiah dan doorprize itu diawali dengan jalan sehat. Itu karena Gemerlap Hadiah Undian SIMPEDA Bank Jatim 2019 ini mengusung semangat peduli lingkungan.
Ketua Pelaksana kegiatan, Satria Dananjaya mengatakan jika Kota Malang menjadi tuan rumah yang diikuti oleh 9 cabang Bank Jatim. Di antaranya Cabang Malang, Kepanjen, Batu, Pare, Jombang, Blitar, Kediri, Bojonegoro, dan Tuban.
Menurut dia, lewat kegiatan tersebut Bank Jatim ingin mengajak masyarakat untuk peduli lingkungan. Terutama dalam hal mengurangi penggunaan botol plastik.
“Untuk bisa mendapatkan satu kupon undian doorprize, masyarakat bisa menukarkan 20 pcs botol plastik. Bahkan kami juga menggandeng komunitas peduli lingkungan untuk mengkampanyekan peduli lingkungan,” ungkapnya. (aji).
Leave a Reply