Demi Pelayanan Publik, Sekda Yasin Rotasi 35 Pejabat Pemkab Nganjuk

NGANJUK (SurabayaPost.id) –  Demi meningkatkan pelayanan publik, Pemkab Nganjuk, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk Drs Mokhamad Yasin, M.Si melakukan rotasi pejabat. Sebanyak 35 pejabat dilantik dan diambil sumpah serta janji jabatan di Ruang Candi Lor, Pemkab Nganjuk, Selasa (27/04/2021). 

Pelaksanaan pelantikan tersebut berdasar Surat Keputusan (SK) Bupati Nganjuk Nomor 821/169/414.404/2021 tertanggal 26 April 2021. Isinya tentang Pengangkatan dalam Jabatan Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemkab Nganjuk.

Dalam sambutannya Sekda Yasin mengatakan pelantikan di setiap instansi pemerintah merupakan bagian dari sebuah organisasi dalam rangka penetapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan. Serta bagian dari pembinaan dan pengembangan karir pegawai.

“Pengembangan karir pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai sendiri. Melainkan diutamakan untuk melakukan pembenahan dan penetapan organisasi dalam rangka peningkatan penyelenggaraan kinerja, tugas dan pelayanan publik agar tetap berjalan dengan baik,” tutur Yasin pada acara di Ruang Candi Lor itu.

Lebih lanjut Sekda Yasin menambahkan, dalam prioritas pembangunan yang mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) No 17/2020 tentang perubahan atas PP 11/2017 tentang manajemen ASN, bertujuan untuk meningkatkan pengembangan karir, pemenuhan kebutuhan oranisasi dan pengembangan kompetensi pegawai negeri sipil.

“Saya ucapan selamat bekerja bagi ASN yang baru dilantik. Jabatan adalah amanah, jabatan adalah kepercayaan. Tunjukkan dedikasi, loyalitas serta kinerja yang tinggi dengan menitikberatkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja sebagai pertimbangan utama dalam pengembangan dan penataan karir pegawai,” lanjutnya.

Seperti diketahui, pada saat pelantikan Sekda Yasin turut didampingi Inspektur Daerah Kabupaten Nganjuk Ir. Fadjar Judiono, M.Si serta Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Nganjuk, Drs. Adam Muharto, AP, M.Si. 

Pelantikan berlangsung khidmat. Sebab, mereka terlihat serius  mengucap janji dan sumpah jabatannya di atas kitab suci masing-masing kepercayaannya dengan disaksikan para rohaniawan. (Isk)