MALANGKOTA (Surabaya Post.id) – Karir cemerlang, Kasi pidana khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang Dino Kriesmiardi, kini pria yang banyak menyelesaikan kasus korupsi ini, mendapat promosi jabatan sebagai koordinator di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali.
Jabatan itu ia peroleh, tentunya melalui proses yang tak semudah dibayangkan. Namun dengan prestasi dan kerja keras pria yang baru saja menyelesaikan studi S3 dengan gelar dr Dino Kriesmiardi, SH, MH itu, jabatan eselon III pun telah menantinya.
Dino rencananya akan bertolak ke Pulau Dewata pada Rabu (15/02/2023) mendatang. Dirinya akan berkomunikasi dengan pimpinan di Kejati Bali terkait proses pelantikannya sebagai pejabat baru.
Sosok Dino sebelumnya sukses menuntaskan berbagai kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) di Kota Malang. Kasus besar yang telah di tumpas Dino, diantaranya kasus dugaan korupsi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 10 dan kasus Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Malang.
Dalam kasus tersebut, mantan Kepala SMKN 10 telah dijatuhi vonis penjara. Demikian pula dengan kasus RPH, telah tuntas hingga pelaku masuk penjara.
Kemudian, Dino juga berhasil menuntaskan kasus pelanggaran cukai serta beberapa kasus mentereng lainnya, dan itu merupakan prestasi luar biasa. Sehingga dirinya resmi mendapatkan promosi jabatan.
Kepada awak media, Dino menjelaskan, bahwa Kota Malang merupakan wilayah yang heterogen dan dinamis. Perlu adanya kepedulian, kepercayaan, serta sinergitas untuk bersama mengatasi masalah yang ada. Karena itulah, menjalin komunikasi harus menjadi hal yang harus diperhatikan oleh pejabat barunya.
“Seperti sinergitas yang kami bangun beserta jajaran Kejari Kota Malang dengan insan media. Bersama mengatasi problem dan mengedukasi masyarakat. Jalinan kebersamaan ini menjadi bekal penting menjaga kondusivitas Kota Malang,” terangnya.
Kendati tidak ada PR berat yang dititipkan Dino Kriesmiardi kepada pejabat baru nanti. Namun, ia memberikan pesan untuk menjadi sosok adaptif dan komunikatif.
“Kota Malang ini sangat luar biasa, karena banyak sekali potensi. Orangnya sangat ramah, kreatif, progresif dan kritis. Sangat nyaman bekerja di Kota Malang, di tambah rangkulan berbagai pihak untuk saling mendukung dalam bidang pekerjaan dan pribadi juga sangat mengesankan,” tandasnya.
Dino pun berharap, jalinan sinergitas dan kebersamaan ini akan selalu terjaga dan terjalin dengan baik. “Terimakasih kepada rekan media, selama ini teman – teman telah membantu kami dalam penyampaian informasi kepada masyarakat melalui pemberitaan,” tandasnya.
Hal senada juga disampaikan, Cholil, salah satu awak media yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) wartawan Kejaksaan. Dirinya mengaku sangat kehilangan dengan sosok Kasi Pidsus Dino Kriesmiardi.
Dimata awak media, Dino dikenal sangat ramah, mudah diajak komunikasi. Terutama dalam kaitan pemberitaan. Selain itu, Dino merupakan sosok pejabat yang selalu dekat dengan awak media.
“Kami merasa kehilangan sosok pejabat seperti Mas Dino. Beliau orangan sangat baik. Jalinan pertemanan kami dengan beliau, terjalin dengan sangat baik,” ucapnya.
“Selamat dan semoga sukses di tempat tugas yang baru ya Mas,” pungkas rekan media mendoakan. (lil)
Leave a Reply