GRESIK (SurabayaPost.id)–Ruang Kerja Muh Muafaq Wirahadi Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik, Jawa Timur digeledah Komisi pemberantasan Kosrupsi (KPK), Rabu (20/3). Penggeledahan dilakukan menindaklanjuti operasi tangkap tangan (OTT) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mohammad Romahurmuziy bersama Kepala Kantor Wilayah Jawa Timur Haris Hasanudin dan Muafaq di salah hotel di Surabaya beberapa waktu yang lalu.
Petugas KPK datang menggunakan tiga unit mobil Toyota Innova warna hitam nopol W 1675 VQ, L 1822 GE, dan N 1733 IH. Menuju kantor Kemenag Gresik Jalan Jaksa Agung 39, Rabu (20/3).
Petugas KPK itu langsung masuk ke ruangan Kepala Kemenag Gresik mencari dokumen serta menggeledah seluruh ruangan. Bahkan, untuk mengamankan penggeledahan itu, dua orang petugas kepolisian dengan senjata laras panjang berjaga di pintu masuk.
Dari delapan petugas KPK yang melakukan penggeledahan, ada lima orang yang mengenakan rompi yang bertuliskan ‘KPK’ dengan didampingi satu komandan yang mengenakan baju abu-abu celana coklat muda serta bertopi. Lelaki dengan tinggi badan sekitar 170 cm itu enggan disebut nama, dan pangkatnya sewaktu ditanya oleh wartawan. “Sudah yaa kami masih bekerja,” ujarnya.
Selama dua jam setengah melakukan penggeledahan KPK membawa dua koper berkas dari ruang kerja Muafaq dengan didampingi Kasubag Tata Usaha (TU) Munir. Sayangnya Munir tidak bisa komentar banyak terkait dengan penggeledahan diruang kerja Muafaq yang baru menjabat Kemenag Gresik 11 Junuari yang lalu itu.
“Saya hanya mendampingi saja. Dan tidak boleh tahu terkait berkas yang dibawa KPK sehingga saya tidak bisa memberi komentar banyak,” ungkap Munir saat dimintai keterangan wartawan.
Leave a Reply