Laka Maut Bus Pariwisata di Batu, Belasan Korban Dievakusi Empat Diantaranya Meninggal Dunia

Bus dengan nomor polisi DK 7942 GB diduga mengalami rem blong saat menuruni Jalan Imam Bonjol Kota Batu terekam cctv.(Ist)
Bus dengan nomor polisi DK 7942 GB diduga mengalami rem blong saat menuruni Jalan Imam Bonjol Kota Batu terekam cctv.(Ist)

BATU (SurabayaPost.id) – Bus pariwisata Sakhindra Trans nopol DK 7949 GB diduga mengalami rem blong dan menabrak 6 kendaraan roda empat dan 10 kendaraan roda dua. Akibatnya ada 14 orang yang menjadi korban dan dirawat di RS Bhayangkara Hasta Brata serta RSUD Karsa Husada. Dari kejadian tersebut, 4 di antaranya meninggal dunia.

Berikut data korban kecelakaan bus Pariwisata di Kota Batu:

Korban Luka,

  1. Mustofa Ahman (20), Jalan Wukir, Temas, Batu
  2. Muh Safiudin (30), Desa Tanggul Kulon, Tanggul, Jember
  3. Sugiarti (60), Jalan MT. Hariyono, Dinoyo, Kota Malang
  4. Moch Bayu Jatmiko (38), Jalan Bunga Desember, lowokwaru, Kota Malang
  5. Prasasti Nur Aulia (23), Jalan Sumpil, Blimbing Kota Malang.
  6. Tino Trisula (32), Sisir, Batu
  7. Bambang Eko Pribadi (49), Jalan Raya Arjuno, Junggo, Batu.
  8. Rasminanto (71), Jalan Raya Arjuno, Junggo, Batu.
  9. Beril (1), Beji, Batu.
  10. Umi Dinami (48), Beji, Batu.

Sedangkan korban meninggal dunia

  1. Anis warga Jember
  2. Sugianto Mumun, 40 tahun.
  3. Agus Darianto, 60 tahun warga Sidomulyo, Kota Batu.
  4. Bayi bernama Syafa berusia 20 bulan warga Jember. di kamar jenasah RSUD Karsa Husada Batu.

Polres Batu menduga faktor kecelakaan maut bus pariwisata pembawa pelajar dari Badung, Bali di Kota Batu karena rem blong. Kecelakaan beruntun ini terjadi sekira sepanjang 2 kilometer dimana bus bernomor polisi DK 7942 GB menabrak sejumlah kendaraan di sepanjang Jalan Imam Bonjol belok kiri ke Jalan Patimura dan baru terhenti di Jalan Ir Soekarno, pada Rabu, 8 Januari 2025 sekira pukul 19.15 WIB.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata mengungkapkan, total korban meninggal dunia sementara 4 orang sementara beberapa orang mengalami luka-luka. Korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

“Waktu itu jalur lumayan padat, jadi bus alami rem blong saat berada di jalan Imam Bonjol yang menurun dan berhenti di depan SMPN 3 Batu di Desa Beji,” terang Andi.