Patuhi Instruksi SE Wali Kota, Kades Junrejo Tutup Akses Keluar Masuk Desa

Akses keluar masuk desa ditutup, warga terpaksa melakukan transaksi di kawasan jalan yang disekat.

BATU (SurabayaPost.id) – Seruan Kepala Desa Junrejo, di video berdurasi 0,23 detik, yang beredar liar dimedsos, sejak kemarin, di video terihat antara Kades bersama Polisi dan TNI, ditempat penyekatan akses Jalan aternatif, Dusun Banjartengah ke Junwatu, Kota Batu, sejak berlakunya PPKM, ternyata menjadi kesadaran banyak pihak.

“Dulur-dulur sepurane sing akeh (Sodara sodara minta maaf yang banyak) meski saya sebenarnya juga repot kalau jalannya di tutup seperti ini. Tapi karena ini berdasarkan Perwali, juga perintah dari  Pak Kapolres bahwa di Batu di lockdown,” kata Faizal dalam video tersebut.

Selanjutnya, ia sampaikan, semua akses jalan dibatu harus ditutup. Jadi mau tidak mau, dirinya harus ikut menutup.

“Saya juga harus ikut menutup dan mematui aturan yang berlaku. Jadi saya minta maaf sebesar besarnya kepada masyarakat semua,” terangnya.

Terkait dengan beredarnya video tersebut, dibenarkan Kades Junrejo, Andi Fazal Hasan, Senin (12/7/2021).

“Jadi intinya, perintah itu sebeltulnya kan lewat WA, karena sudah jadi keputusan, meski tidak terlalu formal, berdasarkan dari WA ,Bu Kapolsek Junrejo, berdasarkan petunjuk dari Pak Kapokres Batu, dan juga ada aturan dari Wali Kota Batu, akhirnya saya tutup,” kata Faizal.

Itu, kata dia, walaupun sebetulnya dengan rasa berat hati, karena perbatasan yang ia  tutup sebetulnya secara sosial tradisi Dusun Banjartengah dengan Dusun Junwatu kekerabatannya sangat dekat, termasuk persodaraan dan sosial yang lain.

” Begitu kita tutup tak berpikir dengan jauh – jauh di dua dusun ini saja, efeknya sudah terasa.Yang merumput dari Banjartengah  Kejonwatu ,terkadang dari Jonwatu juga ke Banjartengah,” ungkapnya.

Termasuk, kata dia,adanya trasaksi jual beli pedagang kecil aktivitasnya tinggi. “Jadi ketika harus saya tutup berdasarkan satu aturan yang diberlakukan.Maka saya minta maaf kepada warga.Dan divideo itu dihadapan saya bayak warga yang berkumpul,” ngakunya.

Itu, ngaku dia, waktu itu, intinya hanya minta maaf, meski dirinya juga sering hilir mudik beraktivitas melewati jalan tersebut.Terlebih dari para petugas, kepolisian maupun dari TNI ,tentunya juga merasa terganggu.

“Tetapi saat itu, saya juga kumpulkan sodara dari Banjartengah dan Junwatu.Saat itu, saya sampaikan kalau mau dagang silahkan berdagang. Saya hanya sebatas menutup akses jalan, tetapi tidak menutup usaha ataupun jalan rezeki nya mereka,” terangnya.

Jadi, kata dia, tetap bisa berdagang dengan cukup berhenti disitu dilakukan dibatas penyekatan tersebut.

“Pedagang telur ya transaksi disitu, lewat celah – celah sekatan. Traksaksinya  berjalan ternasuk pembelian kerajinan trasaksi disitu juga.Itu satu bentuk kearipan lokal bagi kami pemerintah junrejo.Tapi kalau akses jalan tetap harus ditutup karena itu perintah Pemkot Batu,” katanya.

Tapi, kata dia, untuk aktivitas ekonomi, menurutnya harus tetap menerapkan kearipan lokal yang ada di junrejo.

“Alhamdulillah aktivitas mereka tetap berjalan lancar.Meski sebelumnya juga banyak hujatan kepada saya.Namun karena masih bisa transasi mereka akhirnya banyak yang WA kembali kepada saya,” katanya.

WA mereka, kata dia, mengucapkan terimakasih, karena itu menjadi solusi dan masih bisa transaksi jualan. Olehkarena itu, menurut Faizal, meski penutupan tersebut, dirasa menjadi tidak nyaman bagi semuanya.

“Karena ini sudah menjadi keputusan pemerintah, mau tidak mau harus di lalukan.Dan saya yakin Ibu Wali Kota ,dan Pak Kapolres Batu, dalam membuat keputusan ini, adalah yang terbaik bagi masyarakat.Otomatis nyaman tidak nyaman kita harus melakukan ini,” timpalnya.

Yang perlu diketahui ,sebelumnya Kapolri Jendral Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi, tengah menghimbau, terkait pandemi covid – 19. Bahwa keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi atau Salus Populi Suprema Lex Esto.Asas ini menjadi dasar nantinya untuk aparat kepolisian dalam pengawasan terhadap masyarakat. (Gus) 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.