“Saya mendukung tahapan-tahapan yang disampaikan Pak Kadis, dan kita tetap berpegang pada aturan yang ada, semuanya harus clean and clear agar kita semua nyaman. Kita libatkan stakeholder terkait, kita paparkan, intinya kita terbuka dan transparan agar ini jadi lesson learn yang bisa kita realisasikan bersama,” tuturnya.
“Saya minta perencanaannya sudah beres di akhir tahun 2024 ini, sehingga kita bisa langsung running penataan di awal tahun 2025, kita bisa segera intervensi. Intinya saya minta tahapan ini bisa dipercepat waktu nya tetapi tetap memperhatikan aturan-aturan yang ada,” imbuh dia.
Terakhir, Iwan menginstruksikan kepada perangkat daerah yang terkait untuk saling berkoordinasi dan bekerjasama sehingga rencana ini bisa segera direalisasikan.
“Saya harap perangkat daerah terkait, disini ada Bappeda, BKAD, Bagian Hukum, PUPRPKP, serta didukung stake holder yang lain, dapat saling bekerjasama sesuai dengan fungsi masing-masing,” pungkasnya. (**)