Proyek Drainase Suhat: Wali Kota Malang Beri Penjelasan, Masyarakat Diminta Sabar

Proyek Drainase Suhat: Wali Kota Malang Beri Penjelasan, Masyarakat Diminta Sabar.
Proyek Drainase Suhat: Wali Kota Malang Beri Penjelasan, Masyarakat Diminta Sabar.

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, memberikan penjelasan terkait proyek drainase di kawasan Soekarno-Hatta Kota Malang yang menuai keluhan dari masyarakat. Proyek ini dikerjakan oleh pemerintah provinsi dan telah menimbulkan dampak pada masyarakat sekitar.

Wahyu menjelaskan bahwa proyek drainase Suhat ditargetkan selesai pada bulan November mendatang. Penyelesaian proyek drainase ini dibagi menjadi tiga tim, dengan begitu target penyelesaian bisa diselesaikan. “Dari laporannya sudah tiga tim yang turun dan saya. Saya minta tiga tim turun langsung, jadi semua area bisa dikerjakan dan cepat terselesaikan,” kata Wahyu Hidayat saat ditemui awak media usai rapat paripurna, Rabu (29/10/2025).

Wahyu juga menjelaskan bahwa sebelum proyek dimulai, sudah ada kesepakatan antara pelaku usaha dan pihak yang berwenang. “Saat awal, mereka sudah dikumpulkan, sudah terima dan oke, siap menerima ini,” jelasnya.

Proyek Drainase Suhat yang dikeluhkan warga
Proyek Drainase Suhat yang dikeluhkan warga

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu masyarakat mengeluh tentang kemacetan dan dampak pada usaha mereka yang semakin sepi. Pelaku usaha sekitar proyek drainase Suhat, Dewi, mengaku bahwa proyek tersebut sangat berdampak bagi mereka. “Sangat berdampak, karena akses jalannya juga sulit pelanggan juga jarang yang beli,” jelas Dewi.

Dewi berharap proyek drainase tersebut bisa cepat selesai. “Harapannya ya semoga cepat selesai. Apalagi kalau hujan becek dan airnya meluap dan kita bekerja ekstra untuk membersihkan itu,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota
Wahyu menegaskan bahwa Pemkot Malang hanya mengawasi pelaksanaan proyek drainase Suhat karena proyek tersebut menggunakan APBD Provinsi Jawa Timur dan kewenangan provinsi. “Ingat ya ini pekerjaan Provinsi, APBD Provinsi, Pihak ketiga juga provinsi dan saya hanya mengawasi,” pungkasnya. (lil).

Baca Juga:

  • Walikota Malang Tinjau Proyek Drainase Soetta: Ketepatan Waktu Pelaksanaan Diutamakan