MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-108 Kota Malang yang jatuh pada hari ini Jumat, 1 April 2022, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengusung tema ‘Kolaborasi, Akselerasi dan Bangkit Bersama’.
Tema tersebut diambil untuk merefleksikan semangat kebangkitan dalam bingkai keselarasan langkah mewujudkan visi dan misi pembangunan Kota Malang bermartabat yang dalam dua tahun terakhir menghadapi tantangan pandemi Covid-19.
Sebagai bentuk peringatan perayaan HUT ke-108 Kota Malang, Pemkot Malang menggelar serangkaian kegiatan di Balai Kota Malang. Mulai dari upacara, peresmian pengoperasian bus Malang City Tour (Macito) hingga tasyakuran yang dihadiri jajaran Forkopimda Kota Malang.
Tampak di antara undangan yang hadir, Walikota Batu Dewanti Rumpoko, Bupati Malang H Sanusi, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika. Selain itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Malang, Zuhandi, SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Kota Malang, Judi Prasetya, Dandim 0833/ Kota Malang serta jajaran Forkompinda Kota Malang lainnya.
Disamping itu, juga dihadiri sejumlah mantan Walikota Kota Malang, antara lain Peni Suparto, Mochamad Anton, dan Suyitno.
Saat membacakan amanat upacara, Sutiaji menyebut bahwa kejayaan dan kedamaian dapat terlaksana dengan baik dan menjadi sebuah refleksi kebangkitan setiap sektor pembangunan, melalui kolabrorasi dan kebersatuan guna menciptakan akselerasi pembangunan yang mensejahterakan rakyat.
“Lewat program kegiatan inisiatif dan inovasi pembangunan, realisasi pendapatan daerah meningkat, dan berimbas pada naiknya angka pertumbuhan ekonomi Kota Malang,” ucap Sutiaji.
Pihaknya juga mendorong Kota Malang menjadi salah satu kota kreatif di Indonesia dan pada 2022–2023, di mana Pemerintah Kota Malang saat ini menjalankan kebijakan Malang Mendunia. “Dengan memperluas pasar, memperkuat, memantapkan, serta mengedepankan aktivasi dunia usaha dengan menggandeng seluruh subsektor ekonomi kreatif di Kota Malang,” imbuh dia.
DI tahun ini, Sutiaji mengungkapkan, Kota Malang memiliki perencanaan pembangunan daerah terbaik se-Jawa Timur, dan sedang dalam tahap proses untuk mewakili provinsi paling timur di pulau Jawa itu masuk 10 besar nasional.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Malang itu pun berharap, kesenjangan antara kaya dan miskin semakin menipis. Serta pertumbuhan ekonomi tingkat makro dapat memberi dampak terhadap pertumbuhan ekonomi tingkat mikro.
“Dengan komitmen Satu Jiwa, semoga
Malang Raya menjadi satu kesatuan yang bersama-sama memajukan Bumi Arema,” tandasnya. (lil)
Leave a Reply