Saat Ramadan, Potensi Sampah Diprediksi Makin Besar, Begini Langkah DLH Kota Malang

Saat Ramadan, Potensi Sampah Diprediksi Makin Besar. (istimewa)
Saat Ramadan, Potensi Sampah Diprediksi Makin Besar. (istimewa)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Saat Ramadan, potensi sampah di Kota Malang diprediksi semakin banyak. Mengingat, aktifitas masyarakat terutama pada kuliner akan bertambah pada malam hari.

Kepala Bidang Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Malang, Roni Kuncoro mengatakan bahwa potensi sampah saat Ramadan diprediksi akan meningkat. Hal itu karena aktifitas kuliner juga meningkat.

Beberapa hari lalu, pihaknya menghadiri sidang tipiring oknum masyarakat yang membuang sampah. Pada Ramadan kali ini, pihaknya masih menunggu koordinasi dengan Satpol PP terkait penindakan kembali.

“InsyaAllah ke depan kita jalankan lagi opsgab. Hanya karena di masa bulan puasa tidak ada proses persidangan. Nanti menunggu koordinasi lebih lanjut dengan tim Satpol PP, apakah di masa puasa tetap berjalan atau seperti apa. Karena potensi sampah di masa puasa nampaknya makin banyak. Apakah perlu kita lakukan atau sekalian menunggu setelah puasa selesai,” kata Roni, Senin (3/3/2025).

Opsi selain melakukan opsgab, Roni mengaku membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melaporkan jika ada oknum masyarakat yang diketahui membuang sampah sembarangan.

Caranya, bisa melalui rekaman video atau foto. Yang jelas, tertera wajah dari oknum pembuang sampah sembarangan atau plat nomor kendaraan yang digunakan.

Foto atau video tersebut nantinya akan ditindaklanjuti oleh DLH Kota Malang dan Satpol PP untuk penindakannya.

“Boleh, jadi beberapa waktu lalu juga petunjuk pimpinan dari Satpol PP bahwa dari rekamam foto dan video, wajah, pelaku dan mungkin kalau pakai kendaraan ada plat nomer terlihat jelas, maka hal itu juga bisa dilaporkan untuk di proses dipersidangan,” ungkap Roni.

“Tentu nanti akan minta keterangan, kalau wajah ke Dispendukcapil, kemudiam kalau plat nomer ke Polresta Malang Kota,” imbuh Roni.

Roni pun berharap agar masyarakat dapat sadar jika membuang sampah sembarangan saat ini telah dikenakan denda. Selain itu, sampah yang berserakan juga dapat menganggu estetika jalan dan juga dapat menimbulkan berbagai penyakit. (**).

Baca Juga:

  • Gercep Adanya Aduan Masyarakat, DLH Kota Malang Terjun Lakukan Perempesan Pohon
  • Kepala DLH, Noer Rahman Wijaya Berharap Proyek Drainase Minim Penebangan Pohon
  • DLH Kota Malang Sebut Reboisasi Jadi Salah Satu Solusi Imbas Proyek Drainase Suhat
  • DLH Kota Malang Rencanakan Buat Pagar Besi Portabel di Taman Tugu
  • Peringati World Clean Up Day 2024, Pj Wali Kota Malang Ajak Masyarakat Peduli Kebersihan Linkungan
  • Dinas Lingkungan Hidup Gerak Cepat Perbaiki Logo Heritage Kayutangan
  • Ratusan Tenaga Kebersihan DLH Kota Malang Non ASN Bakal Diajukan Jadi PPPK
  • Pj. Wahyu Hidayat Cangkrukan Bareng Petugas Kebersihan DLH Kota Malang
  • DLH Kota Malang Bakal Jadi Leading Sektor CFD Tahun 2025
  • Penilaian dan Verifikasi Proklim di RW 2 Kebonsari, DLH Kota Malang Optimis Raih Tropi Utama