BATU (Surabayapost.id) – Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko melantik anggota badan permusyawaratan desa (BPD) dari 10 Desa se Kota Batu. Prosesi 03lantikan itu dilaksanakan di Gedung Graha Pancasila Balaikota Among Tani Pemkot Batu, Kota Batu, Senin (8/7/2019).
Para anggota BPD yang dilantik itu dari Desa Punten,Tulungrejo,Bumiaji, Pandanrejo,Giripurno. Selain itu Desa Bulukerto, Gunungsari, Mojorejo,Torongrejo, dan Desa Sumberejo. Mereka dilantik untuk masa keanggotaan 2019-2025.
Dalam pelantikan itu pengambilan sumpah dan janji jabatan dipimpin langsung Wali kota Batu Dewanti Rumpoko. Itu disaksikan para ujdangan yang hadir.
Di antara undangan itu Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo, Wakil Ketua DPRD Nurrochman, dan anggota DPRD Sudiono, Ketua TP PKK Batu Wibi Asri,serta Kajari Batu Sri Heny Alamsari. Selain itu Sekda Kota Batu bersama Asisten dan Kepala OPD Kota Batu, Camat dan kades/ lurah se Kota Batu.
Wali Kota Dewanti Rumpoko berpesan bahwa di desa-desa harus memiliki pemikiran out of the box. Itu untuk menggali potensi desa yang ada.
“Lomba Kampung Hias kemarin menjadi salah satu contoh untuk menggali kreativitas desa. Bahkan BPD sebagai mitra kepala desa, juga bisa menjadi pembuka peluang yang ada di desa untuk dijadikan wisata,” pesannya.
Dewanti Rumpoko menegaskan kepada Kepala Desa dan Lurah di Kota Batu agar mempertahankan kelestarian alam yang ada di wilayahnya masing – masing. “Karena salah satu tujuan wisatawan hijrah ke Kota Wisata Batu selain ingin menikmati kesejukan udara, juga ingin menikmati keindahan alamnya, yang merupakan aset andalan Kota Batu,” sergah Dewanti Rumpoko.
Karena itu Kepala Daerah perempuan pertama di Malang Raya ini menghimbau masyarakat agar tetap menjaga lingkungan dengan baik. “Tetap melaksanakan penanaman pohon dan pembersihan lingkungan serta melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melestarikan alam,” tegasnya. (gus)
Leave a Reply