MALANGKOTA – Wali Kota Malang Sutiaji berharap pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru) mendatang, Kota Malang kondusif tanpa adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Harapannya Malang kondusif, ada jaminan bagi pemeluk Kristen dan Katolik pada tanggal 25 (Desember 2022) tidak boleh ada ketakutan. Harus dilindungi, karena warga negara kita, kita jaga keamanannya,” ungkap Sutiaji dilansir dari JatimTIMES.
Terlebih lagi, menurut orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang ini bahwa Kota Malang merupakan miniatur Indonesia. Banyak masyarakat dari seluruh penjuru Indonesia dari latar belakang agama apapun mengenyam pendidikan maupun bekerja di Kota Malang.
“Apalagi Malang merupakan kota mahasiswa dan wisata, jadi dalam hal pengamanan Nataru harus dikuatkan,” ujar Sutiaji.
Selain itu, Sutiaji juga memperkirakan bahwa pada perayaan Nataru 2023 nanti akan berjalan kondusif. Terlebih lagi, kata Sutiaji bahwa Kota Malang merupakan kota nomor satu di Provinsi Jawa Timur (Jatim) dengan kerukunan umat beragama yang bagus.
“Insya allah kerukunan umat beragama di Malang cukup bagus bahkan nomor satu di Jatim,” kata Sutiaji.
Pihaknya menyampaikan, nantinya jajaran Pemkot Malang beserta Polresta Malang Kota, Kodim 0833/Kota Malang dibantu dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Malang serta elemen organisasi kemasyarakatan lainnya akan melakukan pencegahan gangguan kamtibmas dengan berkeliling ke gereja maupun tempat ibadah lainnya.
“Saya pastikan jangan sampai ada kecemasan dan perlu mitigasi dengan semuanya dikuatkan,” tegasnya. (*)
Leave a Reply