BATU (SurabayaPost id) – Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) PDIP Kota Batu,membuka Posko gotong royong Covid – 19 di tiga Kecamatan di wilayah Kota Batu. Itu setelah mendapat instruksi dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jatim.
Hal tersebut, dikatakan oleh Ketua DPC PDIP Kota Batu Ir Punjul Santoso, Senin (18/5/2020).
Menurut Punjul yang juga Wakil Wali Kota Batu yang sapaan akrabnya Punjul ini, DPD PDIP menginstruksikan. “Itu sudah kami ditindaklanjuti, termasuk di masing – masing Pimpinan Anak Cabang (PAC). Kebetulan di Kota Batu hanya ada 3 PAC, makanya masing – masing PAC sudah dibuatkan posko gotong royong,” katanya.
Itu, kata dia, kebetulan yang untuk Kecamatan Bumiaji, poskonya di tempatkan di rumahnya Ketua PAC, Pak Sareh. Kemudian, lanjut dia, yang untuk Kecamatan Batu ,di rumahnya Hari Bowo di depan SMP Negeri Batu.
“Sedangkan yang untuk di Kecamatan Junrejo , ditempatkan di rumah Pak Sampur.Yang di kantor DPC sendiri, kita bikin kantor pemantau,” paparnya.
Fungsinya gotong royong itu, menurut Punjul, salah satunya untuk menyediakan dapur umum. Baik itu di Kabupaten maupun di Kota.
“Untuk menerima pengaduan bagi warga yang terdampak Covid-19. Kebetulan kita ini lagi kena musibah Covid – 19, yang kedua untuk membantu warga serta membagikan nasi bungkus dan masker ,serta logistik kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Dengan begitu, ujar dia, dalam satu minggu ini, menurutnya di gilir.Seperti halnya, lanjut dia, saat ini di Kecamatan Bumiaji,dan berikutnya di Kecamatan Batu atau di Kecamatan Junrejo.
“Sedangkan terkait penyediaan nasi bungkus yang kita bagikan, kita bekerjasama dengan UMKM maupun pedagang yang kebetulan tidak bisa beraktivitas,” terangnya.
Meski begitu, terang dia, nantinya terserah pada PAC masing-masing. Dan mempersilahkan konfirmasi langsung pada ketua PAC maupun sekertarisnya.
“Artinya, itu semua silahkan.Apakah mau beli ke warung atau masak sendiri itu monggo, intinya semacam itu,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris PAC Kecamatan Bumiaji Khamim Tohari S Sos, mengaku posko gotong royong tersebut untuk dapur umum. Selain itu untuk advokasi.
“Advokasi masyarakat yang terdampak dan kebetulan belum menerima bantuan. PAC akan mengadvokasi sehingga posko PAC ini bisa digunakan untuk pengaduan,” katanya. Sedangkan dalam bentuk advokasi tersebut.
“Misalnya,ada warga di RW 01 ,RT 0 2, Bumiaji ada yang belum mendapatkan bantuan dan macam – macam.Ya seperti itulah yang dibantu melalui advokasi itu,” bebernya.
Dengan begitu, beber dia, DPC partai akan menyampaikan pada pemerintah daerah keluhan warga tersebut. Selanjutnya terkait pembagian nasi dan masker serta logistik lainnya.
“Pelaksanaannya tetap memperhatikan protokoler kesehatan.Sedangkan terkait pendanaannya,ini murni dari gotong royong DPC, PAC, maupun pengurus fraksi di masing partai PDIP,” akunya.
Yang perlu diketahui,menurut Ketua Komisi C DPRD Batu dari partai PDIP ini, menurutnya posko gotong royong yang dimaksud, juga sebagai lumbung informasi keluhan warga di setiap kecamatan.
“Menerima pengaduan bagi warga yang terdampak Covid – 19, dan membantu warga yang mengalami kesulitan, serta membagikan nasi bungkus, masker dan logistik lainnya kepada rakyat yang benar – benar membutuhkan,” katanya.
Menurut dia, untuk melakukan advokasi kepada rakyat berkategori miskin dan miskin baru dan lain – lain, yang belum masuk pendataan penerimaan bantuan sosial. Baik dari Pemerintah Pusat dan Provinsi serta Kabupaten maupun Kota.
“Kemudian memantau validasi data pandemi Covid- 19, dari OPD, PDP dan OTG,serta ODR suspect / positif, meninggal dan sembuh. Kemudian mendata kesediaan ruang isolasi akan rapid test dan lainya sesuai ketentuan,’ tegasnya.
Selanjutnya, tegas dia, membantu pendampingan warga. Terutama yang melakukan isolasi sendiri atau membutuhkan kebutuhan lainnya. (Gus)
Leave a Reply