Wawali Batu Himbau ASN Tetap Fokus Bekerja

BATU  (SurabayaPost.id) – Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso menghimbau kepada para OPD di lingkungan Pemkot Batu agar tetap fokus bekerja meski Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ada giat di lingkungan Pemkot Batu.

Itu disampaikan Punjul Santoso di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Batu, usai menggelar acara peringatan HUT PDI Perjuangan, Minggu (10/1/2020) sore.

Menurut politisi partai PDI Perjuangan yang sapaan akrabnya Punjul itu, beberapa hari ini KPK telah melaksanakan tugas penyidikan di beberapa OPD di lingkungan Pemkot Batu.

“Tim KPK mencari data – data pendukung terkait hal itu.Oleh sebab itu kami menghimbau dan berharap kepada seluruh pimpinan OPD untuk bisa pro aktif memberikan data dan keterangan sesuai pemintaan KPK,” pesannya.

Kemudian pesan dia, agar tidak mempersulit, dan mereka agar menyampaikan informasi apa adanya.

“Dengan harapan dikemudian hari tidak terjadi hal – hal  yang tidak diinginkan. Hakekatnya apa yang disampaikan ASN  itu, sesuatu yang sudah dilakukan dan sudah  direncanakan.Di APBD kan sudah jelas peruntukannya untuk apa,” katanya.

Misalnya, kata dia, disitu untuk pembangunan Jalan atau Jembatan, atau untuk membangun gedung dan sebagainya.

“Artinya kan tidak sulit kalau disampaikan apa adanya. Karena sudah ada perencanaannya dan sudah ada pula bukti pembangunannya dan bagaimana mekanisme pembayarannya,” paparnya.

Meski begitu, papar dia, kalau ada hal – hal yang lain diluar itu.Ia mengaku bahwa dirinya tidak mengerti sama sekali.

“Urusan kerja OPD telah didatangi KPK. Terkait dengan masalah apa, mungkin ada kroscek. Dan sebagai ASN harus profesional kerjanya fokus. Tapi kalau pada saat nya dimintai keterangan oleh KPK, ya memberikan keterangan apa adanya dan jangan mempersulit kinerja KPK,” tegasnya.

Lantas, tegas dia, mereka juga harus bisa melayani seperti sedia kala. “Saya tegaskan lagi, OPD yang terkait harus memberikan data kepada KPK sesuai apa yang diminta. Saya yakin KPK  bekerja profesional,” puji Punjul.

Dari sisi lain, yang harus dimengerti menurutnya , lembaga antirasuah bertugas yang pasti harus mendapatkan data – data untuk pembuktian permasalahan yang sedang ditangani  (Gus)