Momen Idul Adha, Petugas dan WBP Gotong Royong Sembelih Hewan Kurban

Kalapas Kelas 1 Malang, Ketut Akbar Herry Achjar memantau proses penyembelihan hewan kurban. (Sumber: L’SIMA PASTI APIK HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)
Kalapas Kelas 1 Malang, Ketut Akbar Herry Achjar memantau proses penyembelihan hewan kurban. (Sumber: L’SIMA PASTI APIK HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Momen kebersamaan usai menunaikan salat Idul Adha 1445 Hijriah, petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas 1 Malang gorong gorong menyembelih hewan kurban, Senin (17/06/2024).

Hadir di tengah – tengah mereka, Kalapas Kelas I Malang, Ketut Akbar Herry Achjar yang sekaligus memimpin kegiatan penyembelihan hewan kurban. Kalapas yang akrab disapa Akbar mengajak warga binaan untuk ikut serta, bahu-membahu menuntaskan penyembelihan hewan kurban.

Tujuannya, untuk mempererat hubungan antara petugas dan warga binaan. “Kami ingin memastikan bahwa semua warga binaan dapat merasakan keberkahan Idul Adha. Melalui kegiatan ini, kami juga ingin menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong,” tutur Kalapas.

Kebersamaan warga binaan Lapas Kelas 1 Malang dalam proses penyembelihan hewan kurban
Kebersamaan warga binaan Lapas Kelas 1 Malang dalam proses penyembelihan hewan kurban

Kalapas menjelaskan, 30 ekor hewan kurban yang telah terkumpul, diantaranya 5 ekor Sapi dari Kalapas. Kemudian dari Keluarga Besar Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP). Selain itu, dari seorang Warga Binaan, patungan petugas, dan patungan warga binaan.

Sedangkan 25 kambing diantaranya disumbangkan oleh Bea Cukai Kota Malang, Kejaksaan Negeri Kabupaten Malang, Polres Kota Batu, Univ. Muhammadiyah Malang, Pemuda Pancasila Kota Batu, petugas dan warga binaan.

Untuk diketahui, penyembelihan sejumlah hewan kurban tersebut dilaksanakan langsung usai Salat Idul Adha. Dipimpin oleh Kalapas langsung, Petugas dan warga binaan bergotong-royong melaksanakan penyembelihan sesuai dengan syariat Islam.

Penyembelihan dilaksanakan di halaman Dapur L’SIMA. Meski dalam suasana suka cita merayakan hari besar, namun seluruh kegiatan tetap dilaksanakan dalam pengawasan penuh oleh petugas pengamanan.

Para warga binaan mengolah daging menjadi sate
Para warga binaan mengolah daging menjadi sate

Kemudian, daging hewan kurban langsung dipotong kecil dan dibentuk sate. Setelah itu daging tersebut lalu didistribusikan ke warga binaan di blok hunian. Kalapas nantinya akan mengajak seluruh warga binaan untuk bakar sate bersama serentak.

“Meskipun mereka berada di dalam lapas, yang kami harapkan agar warga binaan tetap dapat merasakan kehangatan dan kebahagiaan Idul Adha. Membakar sate bersama ini diharapkan dapat menghadirkan suasana rumah dan keluarga,” pungkasnya. (*)