Antisipasi Kepadatan Arus Lalin, Satlantas Polresta Makota Terjunkan 80 Personel

Kompol Ramadhan Nasution, memantau kepadatan arus lalu lintas, Kamis (11/3/2021)

MALANG – Satlantas Polresta Malang Kota mengaku menyiapkan beberapa langkah untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas saat libur Isra Miraj 2021.  Pengakuan itu disampaikan Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Ramadhan Nasution  Kamos  (11/3/2021).

“Mulai Rabu kemarin, kami sudah lakukan antisipasi. Dan alhamdulillah,  tidak terlihat adanya peningkatan arus lalu lintas. Mudah-mudahan dengan adanya imbauan dari pemerintah untuk tidak bepergian jarak jauh, membuat tidak adanya peningkatan arus lalu lintas secara signifikan,” jelasnya.

Dirinya menjelaskan, bahwa pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi kepadatan lalu lintas. Meski pemerintah telah resmi menghapus cuti bersama Isra Miraj, dan mengeluarkan himbauan untuk tidak bepergian jarak jauh.

Hujan tak menjadi halangan untuk melaksanakan tugas mengatur arus lalu lintas di malam hari

“Tetap kami lakukan antisipasi dan menyiagakan personel. Kami terjunkan sebanyak 80 personel di lapangan, yang terbagi menjadi dua sif. Kami konsentrasikan personel di Jalan Tlogomas, Jalan MT Haryono, Jalan Borobudur, Jalan Soekarno Hatta, dan pertigaan Jalan Ahmad Yani – Jalan LA Sucipto,” bebernya.

Dirinya juga mengungkapkan, di saat masa libur seperti ini, kepadatan arus lalu lintas biasanya terjadi saat arus balik.

“Saat libur seperti ini, arus lalu lintas yang masuk ke Kota Malang biasanya tidak terlalu padat. Namun arus baliknya yang cukup padat. Tetapi itu pun terjadi di wilayah Traffic Light (Lampu Lalu Lintas) Karanglo, Kabupaten Malang,” jelasnya.

Selain itu menurut pria yang akrab disapa Rama, untuk jam-jam kemacetan sendiri biasanya terjadi saat arus mudik pada pukul 10.00 WIB – 13.00 WIB dan arus balik pada pukul 14.00 WIB – 19.00 WIB.

Dan bila terjadi kepadatan arus lalu lintas, pihaknya akan segera melakukan tindakan diskresi kepolisian. 

“Kami akan abaikan Traffic Light, lalu kami lakukan pengaturan lalu lintas secara manual oleh petugas. Dimana jalur lalu lintas yang terlihat padat, akan kami prioritaskan untuk jalan terlebih dahulu. Dan kami pun juga berkoordinasi dengan Dishub Kota Malang. Seperti di Jalan Borobudur, dimana lampu lalu lintasnya bisa diatur. Bila terjadi kepadatan, nanti kami minta rekan-rekan Dishub untuk lampu hijaunya diperlambat dan lampu merahnya dipercepat,” tandasnya. (Lil) 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.