Gencarkan Proklim, DLH Kota Malang Gelar Sosialisasi

Gencarkan program kampung iklim, DLH Kota Malang gelar sosialisasi, Rabu (28/02/2024)
Gencarkan program kampung iklim, DLH Kota Malang gelar sosialisasi, Rabu (28/02/2024)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Pentingnya Program Kampung Iklan (Proklim), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang gencar melakukan sosialisasi. Kegiatan yang digelar di salah satu hotel di Kota Malang tersebut, diikuti sebanyak 57 masyarakat dari perwakilan kelurahan se Kota Malang, Rabu (28/02/2024).

Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Widjaja, mengatakan bahwa kegiatan semacam ini sejatinya telah menjadi bagian rutin yang terlaksana di tahun-tahun sebelumnya.

Dirinya pun menyebut, beberapa tahun terakhir jumlah Proklim di Kota Malang masih mengalami fluktuasi, ia mengaku optimis program ini dapat menjadi kunci untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di Kota Malang.

Kegiatan sosialisasi yang digelar DLH Kota Malang tersebut juga dilaksanakan pemberian secara simbolis satu paket alat stimulus, yakni termasuk plakat penunjuk arah, tong penadah air hujan, dan banner media edukasi.
Kegiatan sosialisasi yang digelar DLH Kota Malang tersebut juga dilaksanakan pemberian secara simbolis satu paket alat stimulus, yakni termasuk plakat penunjuk arah, tong penadah air hujan, dan banner media edukasi.

“Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya yang kami lakukan untuk memicu kesadaran masyarakat dalam memitigasi dampak-dampak perubahan iklim. Sehingga melalui kegiatan semacam ini kami berharap bisa menambah kesadaran kita,” ujar Noer Rahman usai membuka sosialisasi, Rabu (18/01/2024).

“Khususnya warga Kota Malang untuk mengetahui bagaimana pentingnya menyediakan lingkungan yang harus menerapkan proklim-proklim di masing-masing lingkungan,” imbuh dia.

Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya dan jajarannya pose bersama peserta sosialisasi
Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya dan jajarannya pose bersama peserta sosialisasi

Menurutnya, sosialisasi yang diikuti perwakilan masyarakat dari 57 kelurahan ini menjadi poin utama. Karena menurutnya kesadaran lingkungan dianggap sebagai kebutuhan mutlak. Terlebih di tengah kondisi penghijauan yang semakin menyusut di kawasan perkotaan, program ini diharapkan mampu mengajak warga Kota Malang untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran tentang pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat.

“Lingkungan yang baik itu yang memberikan kegiatan penghijauan, ada kegiatan penanaman, ada kegiatan yang semuanya berharap untuk menjadikan lingkungan di wilayah itu menjadi lebih baik,” pesannya.

Sebagaimana diketahui, dalam kegiatan
sosialisasi yang digelar bidang Tata Lingkungan DLH Kota Malang tersebut juga dilaksanakan pemberian secara simbolis satu paket alat stimulus, yakni termasuk plakat penunjuk arah, tong penadah air hujan, dan banner media edukasi. (*)