MALANG (SurabayaPost.id) – Komunitas Menulis Buku Malang Raya (Komalku Raya) mengajak Wali Kota Sutiaji menulis buku. Ajakan itu disampaikan saat melakukan audiensi di Balai Kota Malang, Rabu (28/8/2019).
Pada kesempatan tersebut Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan bila pernah menekuni dunia tulis menulis. Bahkan dia menegaskan bila dirinya merupakan pendiri Unit Aktivitas Pers Mahasiswa (UAPM) Inovasi di UIN Maliki yang dulu pernah bernama IAIN itu.
Dia juga mengaku sebagai penulis resensi buku kala itu. “Saya kirim ke koran Jawa Pos, dapat Rp 6.500,-, uang segitu waktu itu sudah lumayan,” kata Sutiaji pada pegiat literasi yang tergabung dalam Komalku itu.
Menurut dia aktivitas mengirim resensi di lakukan ketika menjadi mahasiswa UIN Malang sekitar tahun 1984. Seiring perjalanan waktu ketika ada perubahan rubrik resensi buku diganti rubrik lain membuatnya berhenti menulis resensi.
“Di ganti rubrik pakar, kan kita tidak bisa, karena kita mahasiswa, bukan pakar,” imbuh Pak Aji sapaan akrab Walikota Malang.
Sutiaji berharap, para aktivis literasi bisa terus menggelorakan menulis, karena menulis sangat bermanfaat. Selain itu, menulis menurut Sutiaji manfaatnya sangat banyak.”Orang yang terbiasa menulis, pikirannya akan runtut, begitu juga ketika berbicara di depan publik,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komalku Raya Anis Hidayatie mengatakan, tujuan komunitasnya ke tempat ini untuk meminta kata pengantar dua buku yang akan diterbitkan komunitasnya.”Selain itu kami juga ingin Pak Wali Kota juga menulis buku, kami akan bantu, untuk bisa menginspirasi yang lain,” kata Anis. (lil)
Leave a Reply