MALANG (SurabayaPost.id) – Masa pandemi belum berakhir, kegiatan sosial diharapkan menjadi salah satu upaya dalam membantu kesulitan yang dialami oleh masyarakat. Itulah yang dilakukan oleh komunitas ibu-ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim (MT) Khoirunissa.
Sekitar kurang lebih 20 orang anggota MT. Khoirunissa minggu pagi ini menggelar baksos dalam rangka memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang berada di Pondok Pesantren Nur Illahi asuhan Ustad Tamyiz yang berlokasi di Kecamatan Tajinan.
Tentunya hal itu merupakan salah satu kegiatan yang patut mendapatkan apresiasi mengingat walaupun kondisi perekonomian sedang dalam masa pasang surut, namun tidak meninggalkan rasa kepedulian untuk meringankan beban pondok dalam mengasuh anak-anak panti asuhan.
Hal itu diungkapkan oleh Astutiningsih selaku Ketua Majelis Taklim Khoirunissa. Dia mengatakan bahwa sebelum terjadinya pandemi dirinya beserta jajaran pengurus dan anggota sangat aktif dalam menggelar kegiatan sosial.
Tidak hanya rutin menyerahkan santunan, namun ada kegiatan lain seperti khitan massal gratis dan juga mencarikan orang tua asuh bagi anak-anak kurang mampu untuk membiayai pendidikannya.
Disampaikan pula bahwa dirinya sangat bersyukur, karena masih ada para donatur yang rela menyisihkan rejekinya untuk mendukung program-program sosial yang digagas Majelis Taklim (MT) Khoirunissa.
MT Khoirunissa merupakan lembaga dakwah yang berada di bawah Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Abdullah Perumahan Permata Jingga. Beranggotakan sekitar 70 orang, dibentuk dengan tujuan utama menyebarkan segala hal positif tentang agama islam terutama yang berkaitan dengan syiar dan juga kegiatan sosial keagamaan.
Pengasuh Pondok Pesantren Nur Illahi Ustad Tamyiz dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap ibu-ibu anggota MT. Khoirunissa. Dirinya menyadari jika kondisi saat ini kurang menguntungkan bagi semua pihak namun dia bersyukur sampai saat ini masih saja ada pihak yang masih memberikan perhatian kepada anak-anak panti asuhan.
“Sampai saat ini kami mengasuh sekitar 50 anak panti asuhan, dan semuanya kami sekolahkan serta kami ajari mengaji sampai khatam Al Quran,” ujarnya.
Ustad Tamyiz juga mengatakan bahwa saat ini pondoknya sedang dalam upaya pengembangan sehingga diharapkan bisa segera selesai bangunannya dan bisa digunakan secara maksimal untuk pendidikan anak-anak asuhannya.
Kegiatan baksos MT. Khoirunissa pada Minggu pagi ini diberangkatkan langsung oleh Ketua RW6 Kelurahan Tunggulwulung Yoga Adhinata disertai iringan doa dari Ketua DKM Abdullah Ustad Arif Abdullah.
Dalam sambutannya Yoga mengatakan bahwa dirinya sangat bangga terhadap apa yang dilakukan oleh ibu-ibu MT. Khoirunnisa dan berharap agar kegiatan sosial seperti baksos dapat digelar secara rutin.
“Saya berharap agar pengurus dapat membuat program kerja yang berorientasi pada kegiatan sosial keagamaan dan saya akan selalu memberikan support,” ujar Yoga. (sam)
Leave a Reply