BATU (Surabayapost.id) – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batu Ahmad Budiono, Kamis (11/7/2019) mengaku prihatin. Pasalnya puluhan Kepala Sekolah (Kasek) yang tergabung di Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS ) swasta diabaikan, sehingga mengadu ke DPRD Kota Batu.
Menurut HA Budiono yang mantan Wakil Wali Kota Batu periode 2007 , 2011 prahara itu terjadi karena lemahnya koordinasi antara Dinas Pendidikan. Sehingga mereka merasa kurang diperhatikan karwna tidak pernah diajak koordinasi oleh Dinas Pendidikan Kota Batu.
“Itu semua karena lemahnya koordinasi antara dinas terkait dan penyelenggara pemangku kepentingan Pendidikan secara menyeluruh,” Kata Budiono.
Budiono mengaku tidak paham mengapa hal itu bisa terjadi. “Apakah memang ada niatan dari dinas untuk membunuh keberadaan sekolah swasta di Kota Batu atau bagaimana,” tanya Budiono.
Menurut , Budiono Dinas Pendidikan seharusnya menghargai keberadaan sekolah – sekolah swasta. Sebab selama ini mereka sudah banyak membantu Pemerintah Kota Batu.
” Mereka sudah berbuat dalam rangka mencerdaskan kehidupan Bangsa. Sebagai ormas yang menaungi beberapa sekolah swasta saya menyesalkan kejadian ini. Dan ini jangan sampai terulang kembali,” tegasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya puluhan Kasek swasta yang tergabung dalam MKKS swasta Kota Batu mengadu ke DPRD Kota Batu. Mereka merasa tidak dihargai dan tidak pernah diajak koordinasi dalam melakukan pembahasan dunia pendidikan. (gus)
Leave a Reply