BATU (SurabayaPost.id) – Batu Keris Festival 2022 dengan tema “The Wonderful Keris Of Indonesia” di helat
di gedung Graha Pancasila Balaikota Among Tani Pemkot Batu,Senin (14/11/2022).
Puluhan peserta pecinta berbagai jenis keris dan senjata pusaka lainnya
turut dipamerkan dalam pagelaran pusaka desa dan kelurahan se-Kota Batu yang berlangsung pada 14 hingga 16 November 2022.
Pameran keris dari Paguyuban Pecinta Tosan Aji dan Budaya Jawa (Sangga Braja) ini anggotanya mencapai ratusan orang.
Hal ini disampaikan Ketua Paguyuban Tosan Aji Sanggra Braja Kota Wisata Batu Raden Tumenggung Sudarno Hadipuro.
“Sebagai pelestari Tosan Aji Kota Batu mengajak kepada semua masyarakat Kota Batu untuk menguri – uri budaya Nusantara, khususnya Tosan Aji.
Apalagi keris Indonesia telah diakui oleh UNESCO sejak tahun 2005,” kata Hadiputro sapaan akrab Ketua Paguyuban Tosan Aji Sanggra Braja Kota Batu, Senin, 14/11/2022, malam.
Berkaitan dengan pameran keris, menurutnya tengah bekerjasama dengan Pemkot Batu melalui Disparta.
“Jadi kebetulan kami komunikasinya cukup baik, dan hampir setiap tahun Disparta Pemkot Batu selalu mendukung dengan memfasilitasi kami untuk mengadakan pagelaran pusaka di Balaikota Among Tani Pemkot Batu,” paparnya.
Khusus untuk tahun ini, papar dia, rekan-rekan Tosan Aji Kejari Batu,menurutnya juga mensupport atas terselenggaranya pagelaran pusaka yang kelima ini.
“Dengan digelarnya kegiatan ini, sekaligus mengajak kepada para pecinta keris maupun penghobi yang ada di Kota Batu untuk tetap selalu melestarikan budaya tersebut,” harapnya.
Ini, harap dia, kepada masyarakat khususnya pecinta keris, agar lebih intens untuk sear budaya Tosan Aji ini kepada anak-anak sekolah baik di tingkat SD hingga SMA.
“Saya berpesan untuk bisa road show, sehingga betul-betul mengerti sebagai generasi penerus bangsa untuk lebih mengenal karya-karya agung warisan para leluhurnya,” pesan dia.
Demikian,menurut dia, juga membuka diri, bagi para pecinta maupun penghobi keris untuk bergabung menjadi anggota Tosan Aji.
“Anggota Tosan Aji tidak hanya berada di Kota Batu saja, tetapi melainkan di Kota Malang dan Kabupaten Malang. Jadi, kita memang menyeluruh penyebarannya,” tandasnya.
Sementara, Kasi Intel (kepala seksi Intelejen) Kejari Batu Edi Sutomo,SH, MH, mengaku sangat mendukung penuh atas terselenggaranya pameran tersebut.
“Tentunya banyak sekali keris-keris yang dipajang, kami Kejari Batu sangat mensupport sekali dengan kegiatan pameran keris ini, karena kami mempunyai program jaksa peduli terhadap pelestarian budaya dan kebetulan saya juga anggota baru di Paguyuban Tosan Aji Sangga Braja Kota Batu,” kata Edi saat berkunjung di Festival ini.
Berkaitan dengan pelestarian budaya khususnya keris, Edi mengajak kepada masyarakat Kota Batu terutama pecinta keris, agar selalu kompak dan guyub rukun.
“Semua harus kompak, dengan pameran ini, kita semua bisa mengedukasi masyarakat bahwa keris itu ternyata tidak semuanya berbau hal yang mistis.Sepantasnya kita sebagai bangsa Indonesia harus mau dengan turut serta melestarikan budaya karya-karya dari para leluhur.
“Kita harus bangga dengan para leluhur, karena di zaman dulu banyak yang membuat keris bagus-bagus dan hasil karya yang dipamerkan di Indonesia secara turun temurun, pada akhirnya juga dikenal hingga ke luar negri,” pungkasnya.(Gus)
Leave a Reply