BATU (Surabayapost.id) – Taekwondo Kota Batu menggelar kejuaraan antar pelajar ae-Jatim. Kejuaraan teraebut digelar di Gor Gajahmada, Kota Batu, Sabtu (7/9/2019).
Ada 1962 atlet Taekwondo yang ikut kejuaraan tersebut. Itu meliputi para pelajar tingkat TK/RA, SD/MI, SMP/MTS dan SMA/MA.
Menurut Ketua Taekwondo Indonesia (TI) Kota Batu Deddy Irfan Alwani, diajang kejuaraan tersebut, akan jadi sarana penjaringan atlet yang tangguh dan mampu berkiprah dalam skala nasional maupun internasional. Khususnya atlet Kota Batu dan Jawa Timur.
“Dalam kejuaraan ini, setidaknya bisa menggairahkan Taekwondo dan menumbuhkan minat bibit baru yang berprestasi serta pembinaan bidang olahraga sebagai upaya membantu pemerintah Kota Batu,” kata Deddy, Jumat (6/9/2019).
Kendati demikian, menurut dia, diajang yang petama, Deddy mengaku sangat bersyukur.Alasannya, dalam kejuaraan yang dihelat di Kota Wisata Batu kali ini , menjadi rekor peserta terbanyak.
“Untuk peserta atlet asal Kota Batu yang ikut berkompetisi sejumlah 90 atlet, yang terbagi dalam kelas kyorugi 83 atlet dan kelas poomsae 7 atlet,” tandasnya.
Dengan demikian, tandas dia, di hari pertama, menurutnya di kelas poomsae yang mempertunjukkan keindahan gerak dan jurus. Untuk battle yang dimulai hari ini.
Sementara itu, Manager dan Sabam TI Kota Batu Kurnia Rahayuningsih menambahkan, terkait sistem pertandingan tersebut. Yakni terbagi beberapa kelas
Disebutkannya seperti Semi prestasi kelompok umur 5-18 tahun Kyorugi dan Poomsae. “Prestasi ada tiga pra kadet, kadet dan junior dengan sistem gugur (battle) dan cut-off,” tegasnya.
Nanti, tegas dia, terkait juara setiap kelas mendapatkan medali emas, dan perak serta perunggu. “Atlet terbaik putra putri akan mendapat uang pembinaan senilai Rp 500 ribu dan piagam atlet terbaik dan tropi,” paparnya. (gus)
Leave a Reply