BATU (SurabayaPost.id) – Kapolres Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan, melalui Kapolsek Junrejo AKP Iptu Anton Hendri Subagijo, menegaskas jangan termakan isu dan hasutan spekulan terkait wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Adanya wabah PMK pada hewan ternak yang mewabah di berbagai tempat, diiringi dengan merebaknya berita yang tidak benar atau hoaks yang pada akhirnya merugikan para peternak itu sendiri,” kata Anton, Rabu (25/5/2022).
Itu, kata dia, banyaknya spekulan yang memberikan informasi tidak benar kepada para peternak seperti sapi yang terjangkit PMK sulit untuk bisa disembuhkan dan lain sebagainya, menurut dia, ujung – ujungnya para spekulan membeli sapi atau hewan ternak dengan harga murah
“Banyaknya beredar isu – isu berita yang tidak benar yang pada akhirnya merugikan para peternak,” lanjutnya.
“Bapak Kapolres telah menginstruksikan kepada kami dan semua jajaran Polres Batu, untuk bersinergi dengan dinas terkait membantu memberikan pemahahaman kepada para peternak dan juga masyarakat agar tidak mudah termakan isu,” ungkapnya.
Karena, ungkap dia, ada beberapa kasus PMK yang ternyata bisa sembuh, olehkarena itu, Anton memghimbau peternak untuk lebih memperhatikan kebersihan hewan ternak maupun kandang.
“Sesuai perintah dari Bapak Kapolres Batu, untuk selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan Dinas terkait guna memonitoring dan melakukan pencegahan serta mengawasi jalur lalu lintas hewan ternak secara maksimal.Agar penyebaran wabah PMK bisa ditekan dan dikendalikan,” harapnya.
Untuk itu, kata dia, tengah bekerjasama dengan Dinas terkait untuk melakukan kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada peternak dan masyarakat umum (gus)
Leave a Reply