MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Walikota Malang Drs H Sutiaji mengapresiasi langkah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (BAKESBANGPOL) Kota Malang dan Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri).
Pasalnya, kampus kerakyatan ini, memberi penguatan nilai-nilai Pancasila pada seluruh guru PAUD di Malang, Senin – Selasa (28-29/11/22)
Menurut Sutiaji, anak-anak usia Paud merupakan usia emas. Semestinya diinstal dengan hal-hal yang positif. Terutama, penguatan pemahaman keberagaman di negara ini.
“Karena saat ini menghargai perbedaan merupakan hal yang berat,” terang Walikota Malang, saat memberikan arahan Sosialisasi Penguatan Wawasan Kebangsaan Organisasi Kedaerahan dan Training of Trainer (ToT) Penguatan Ideologi Pancasila bagi Guru PAUD/TK/RA.
Kepala Bakesbangpol Kota Malang Dra Rinawati MM menjelaskan, kegiatan ini memberikan penguatan wawasan kebangsaan kepada organisasi kedaerahan. Memelihara rasa cinta terhadap tanah air dan rasa toleransi. Selain itu,
“Ini memberikan bekal pada guru dalam mendidik generasi penerus bangsa. Agar generasi muda dapat memiliki rasa cinta tanah air sesuai dengan ideologi Pancasila,” terang Rinawati.
Dalam kesempatan yang sama, Pembina Pelaksana ToT ini, Dr Agung Suprojo SKom MAP menjelaskan, kegiatan ini sebagai wujud kerjasama Pentahelix. Unitri dari akademisi, diberi kesempatan memberi ToT kepada guru-guru PAUD.
Diharapkan, para guru memberikan pengajaran para siswa PAUD. Sudah dibekali materi pentingnya kasi sayang, toleransi, menghindari Bullying. Selain itu, pengenalan lagu kebangsaan, dan mengetahui para pahlawan bangsanya.
“Program ini juga merupakan pemberdayaan guru berkonsep Pancasilais yang digelar dua hari,” terang Dekan FISIP Unitri ini.
Sekertaris Jejaring Panca Mandala (JPM) Malangkucecwara ini juga menuturkan, jika agenda di hari Selasa (29/11/2022), merupakan pendampingan Outbond. Agar seluruh peserta ToT ini peka terhadap lingkungan dengan mengunjungi Saint Tekno Park kampus Unitri. (*)
Leave a Reply